Jejamo.com, Pesawaran – Wakil Ketua I DPRD Pesawaran, Rifanzi, mengatakan, korban banjir di Kecamatan Way Lima dan Gedongtataan, masih membutuhkan bantuan Pemerintah Kabupaten Pesawaran.
Ia mengatakan, hal itu berdasakan hasil tinjauannya ke dua kecamatan tersebut dan didapati kondisi para korban banjir masih butuh bantuan.
Ia mengatakan di Desa Bagelen Kecamatan Gedongtatan sebanyak 77 keluarga kehilangan peralatan masak sehingga butuh mendapatkan makanan.
Sedangkan di Desa Padang Manis Kecamatan Way Lima dapur umum untuk korban banjir sudah berhenti. “Dapur umumnya saja sudah tidak buka, sedangkan masyarakat masih membutuhkan makan cepat saji,” ujarnya, Senin, 27/2/2017.
Rifanzi juga menyoroti sebagian satker di Pemkab Pesawaran yang terkesan acuh terhadap kondisi banjir dan korban banjir di kabupaten tersebut.
“Kendaraan dinas Pesawaran saat melewati lokasi banjir jangan menutup kaca, kita butuh kerja nyata. Saya lihat di Kecamatan Way Lima tadi ada mobil dinas pariwisata melintasi Desa Padang Manis, Namun, Kaca Mobilnya di tutup. Kita ini perlu kerja nyata, bukan bencana ini menjadi untuk wisata,” tukasnya.(*)
Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com
