Jejamo.com, Bandar Lampung – Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Bandar Lampung mewakili Lampung optimistis mampu memberikan prestasi yang terbaik pada ajang Lomba Sekolah Sehat (LSS) antara SMP/MTS se-Indonesia.
Kepala MTSn 2 Bandar Lampung Nurhadi mengatakan, dalam mempersiapkan sekolahnya mewakili Lampung di tingkat nasional, selain peningkatan infrastruktur dan sarana prasarana, baik kantin, lingkungan sekolah, UKS dan lain-lain, ada lima poin kelebihan MTsN 2 yang menjadi amunisi utama untuk bersaing di LSS tingkat nasional.
Yakni, pengelolahan pupuk kompos oleh siswa, budi daya ikan secara kontinu, pengelolahan jamu atau obat yang berasal dari kebun organik sekolah, pendidikan tahfiz qur-an, dan pembinaan keterampilan. Lima poin itu dinilai tidak ditemukan di sekolah lain.
“Selama dua tahun terakhir telah mempesiapkan diri di LSS UKS dan kami pertama madrasah jadi perwakilan SMP untuk tingkat nasional,” ujarnya, Selasa, 25/4/2017.
Selain itu, hal penting yang diambil dari persiapan MTsN 2 Bandar Lampung dalam mengikuti LSS adalah pembinaan dan pendidikan karakter ke siswa, guru dan tenaga kerja yang diaplikasikan dalam lingkungan sekolah yang hijau, asri, dan juga sehat.
Karakter anak seperti memahami pentingnya tidak membuang sampah sembarangan salah satunya jadi poin utama siswa, yang didapat dari efek mempersiapkan sekolah pada ajang LSS ini.
Sementara itu, Kakanwil Kemenag Lampung Suhaili meminta MTsN 2 tidak hany mencanangkan gerakan sekolah sehat dan juga berbagai program lainnya yang telah berjalan hanya untuk persiapan LSS. Hal tersebut harus berjalan tiap tahun dan menjadi suatu kewajiban sekolah.
Nantinya, kata dia, MTs yang lain bisa termotivasi untuk berbuat lebih seperti MTsN 2 Bandar Lampung.
Kepala Biro Bidang Kesejahteraan Rakyat Ratna Dewi mengatakan, adapun sekolah yang mewakili Lampung dalam lomba itu adalah MTs Negeri 2 Bandar Lampung, SD Al Kautsar Bandar Lampung, TK Tiara Persada Kota Metro, SMAN 1 Sumburejo Tanggamus.
Dia menjelaskan, hasil perlombaan baru diumumkan pada Agustus. Dia berharap masyarakat bisa memberikan dukungan agar Lampung masuk tingkat nasional.
” Insya Allah Lampung masuk tingkat nasional,” harapnya.(*)
Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com