Berita Metro, Jejamo.com – Calon walikota Metro nomor urut dua Abdul Hakim berjanji memaksimalkan tata kelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Metro.
Hal itu dikatakannya dalam acara dialog publik yang digelar DPD KNPI Kota Metro, Sabtu, 31/10/2015.
“Jika terpilih saya akan menerapkan sistem pengelolaan anggaran secara selektif, transparan dan akuntabel,” jelasnya.
Menurut mantan anggota DPR RI dari PKS ini, APBD Kota Metro sebesar Rp800 miliar dengan pendapatan asli daerah sebesar 12 persen atau Rp100 miliar harus dikelola dengan baik.
“Ke depan, sistem informasi akan terbuka dan dapat di akses oleh umum. Sedangkan untuk infrastruktur skala besar harus terintegrasi antara pemerintah daerah, provinsi dan pusat,” jelasnya.
Sementara itu Taufik Hidayat, calon wakil walikota Metro nomor urut satu lebih menekankan pada pajak dan retribusi Kota Metro.
Menurutnya, untuk optimalisasi pajak diberlakukan kebijakan berupa pemutihan bangunan lama dan pelaku usaha sebesar 50 persen. “Ke depan, akan dilakukan penataan ruang sesuai kondisi wilayah di Kota Metro,” tandasnya.(*)
Laporan Marwan, wartawan jejamo.com, Portal Berita Lampung Terbaru Terpercaya
