Jejamo.com, Bandar Lampung – Dress ungu yang dikenakan Dawiyah klop dengan si empunya badan. Dawiyah tampak memesona dengan gaun tersebut.
Rambutnya yang dibiarkan tergerai, membuat dara manis itu makin memikat mata yang memandangnya. Tak terkecuali mungkin bagi fotografer yang sejak awal sudah menjadikan Dawiyah objek fotonya.
Semburat cahaya dari sisi belakang membuat siluet tersendiri yang keren dari foto yang dibidik oleh Dewan Photography itu.
Pada kesempatan lain, Dawiyah berganti dengan dress berwarna biru. Ia kemudian duduk di sebuah bangku. Sambil mengenakan topi, Dawiyah kemudian bergaya dengan beragam pose. Satu demi satu gambar diambil. Satu demi satu file bertambah di cip di dalam kamera si juru foto.
Bergaya di depan lensa kamera bagi Dawiyah bukan hal yang baru. Sejak dara manis ini duduk di SMP, ia sudah biasa bergaya di depan lensa kamera fotografer. Gadis kelahiran 5 Juni 1996 di Bandar Lampung itu awalnya diajak seorang teman mampir ke sebuah studio foto.
Dari situ, ia kemudian diambil gambarnya. Dawiyah awalnya tak menyangka kalau beberapa fotonya dinilai bagus oleh teman-teman fotografer. Kata beberapa fotografer, wajahnya cukup fotogenik.
“Ya awalnya enggak sengaja. Terus difoto dan kata mereka wajahku fotogenik. Aku sendiri enggak tahu awalnya fotogenik itu seperti apa,” ujarnya kepada jejamo.com, Kamis, 25/5/2017.
Lulusan SMK Guna Dharma itu kemudian ketagihan difoto sampai dengan sekarang. Sudah banyak tempat dijadikan spot foto oleh Dawiyah dan komunitas fotografer.
agian besar spot foto Dawiyah memang studio foto. Ia merasa nyaman bergaya di studio foto ketimbang outdoor.
“Enggak tahu kenapa, suka aja kalau di studio. Kalau outdoor malah enggak  begitu suka,” ujarnya.
Dari sebagian besar foto-foto huntingnya, Dawiyah memang menjadikan itu sebagai pengalaman saja. Ia belum berminat mengambil job foto yang berbayar.
“Kalau aku sih ya lebih pada meningkatkan kemampuan aja dulu. Enggak sampai kepikiran dapat duit dari sini. Mungkin nanti. Aku masih banyak belajar,” ujarnya.
Satu yang unik, kata dia, sebagian besar fotografer senang jika wajahnya dibentuk secemberut mungkin.
“Enggak tahu kenapa. Kata mereka aku pas kalau wajahnya cemberut gitu. Kalau senyum malah jelek kata mereka, hehehe,” ujarnya.
Namun, Dawiyah tidak mempersoalkan hal itu. Buatnya, opini para fotografer itu adalah masukan yang berharga. Apalagi, ia merasa tetap harus belajar meningkatkan kemampuannya di depan lensa kamera.
“Enggak apa-apa kok kalau memang buat mereka wajahku yang cemberut malah dijadikan satu keunikan tersendiri. Mau gimana lagi coba,” ujar cewek dengan nama akun Instagram @dawiyahzafira ini.(*)
Laporan Adian Saputra, Wartawan Jejamo.com
