Jejamo.com, Balikpapan – Tidak hanya eksis di Pulau Jawa, Sumatera, Bali, dan Indonesia Timur, UangTeman juga menjadi layanan pinjaman berbasis teknologi (financial technology/fintech) pertama yang melayani masyarakat di Balikpapan, atau dikenal dengan Kota Minyak di Kalimantan Timur.
Diharapkan, kehadiran UangTeman mampu memberikan solusi tepat bagi pertumbuhan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Kota Balikpapan dan turut mendongkrak laju perekonomian masyarakat setempat.
Rio Quiserto, Deputy CEO UangTeman, mengatakan langkah ekspansi ke Kalimantan adalah bagian dari visi UangTeman untuk membantu para pelaku UKM yang selama ini selalu dipersulit untuk memperoleh pembiayaan dari perbankan maupun lembaga keuangan konvensional lainnya.
Menurutnya, masyarakat di Kota Minyak tersebut hanya tinggal mengakses website www.uangteman.com maupun dari aplikasi mobile baik di Play Store atau App Store untuk mengajukan aplikasi pinjamannya.
“UangTeman siap menjangkau lebih dari 700 ribu jiwa di Balikpapan, atau sekitar 22 persen dari keseluruhan penduduk di Kaltim. Dengan proses di UangTeman serba online, tanpa tatap muka dan tanpa jaminan, kami optimistis dapat menjadi solusi tepat bagi masyarakat di sini yang ingin maju secara ekonomi khususnya para pelaku UKM,” ujar Aidil di Balikpapan, Kamis, 22/6/2017.
Rio menerangkan, Balikpapan yang dikenal sebagai kota dengan biaya hidup termahal di Indonesia mampu berubah menjadi kota yang produktif dengan semakin banyaknya para pelaku UKM di wilayah ini. Hal ini, jelasnya, mampu terealisasi berkat keberadaan UangTeman yang fokus pada pemberian kemudahan akses dan tanpa jaminan bagi masyarakat yang ingin memperoleh tambahan modal usaha.
Rimba Laut, Head of Public & Government Relations, menjelaskan hingga akhir tahun 2017 UangTeman dapat menyalurkan total pinjaman sebesar Rp 5 miliar di Kota Balikpapan. Jumlah itu, kata dia, merupakan target kontribusi sebesar lima persen dari total yang akan disalurkan oleh UangTeman sepanjang tahun ini secara nasional, yakni Rp 100 miliar.
“Dari hasil sensus ekonomi tahun 2016, sektor UKM di Kaltim mencapai 96,81 persen dari jumlah usaha di Bumi Etam dan terdapat 313 ribu usaha di provinsi ini. Sayangnya, Kota Balikpapan merupakan kabupaten/kota dengan pertumbuhan terendah, yakni 15 persen. Kendala terbesar adalah permodalan dan UangTeman siap memberikan solusi tepat karena UKM memiliki peran yang besar, salah satunya mampu mendatangkan pendapatan asli daerah,” ungkap Rimba.(Rilis)