Senin, Desember 16, 2024

Top Hari Ini

Terkini

DPD Gerindra Lampung Usulkan Lima Kandidat Calon Gubernur

Partai Gerindra | ist
Partai Gerindra | ist

Jejamo.com, Bandar Lampung – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Lampung sudah memiliki lima kandidat yang akan diusulkan menjadi calon gubernur (cagub) pada Pilkada Lampung 2018.

Ada empat nama dari eksternal, yakni, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri, Walikota Bandar Lampung Herman HN, dan mantan Sekda Lampung Arinal Djunaidi.

Di luar nama tersebut, partai ini mengusulkan dua nama kader internal ke DPP Partai Gerindra di Jakarta. Yakni Ketua DPD Partai Gerindra Lampung Gunadi Ibrahim sebagai cagub. Serta sekretarisnya, Pattimura Danial, sebagai calon wakil gubernur (cawagub).

“Sudah diusulkan ke DPP tak lama setelah rapat koordinasi dan buka puasa bersama bersama Sekjen DPP Gerindra (Ahmad Muzani) beberapa waktu lalu,” kata Wakil Ketua III DPD Partai Gerindra Lampung, Elly Wahyuningsih, dilansir RMOL, Jumat, 30/6/2017.

Elly menuturkan sejumlah pertimbangan dalam mengusulkan nama-nama tersebut. Ridho dan Bachtiar sebagai cagub incumbent sudah tentu punya pengalaman memimpin Lampung. Keduanya juga merupakan ketua partai. Ridho adalah ketua DPD Partai Demokrat serta Bachtiar ketua DPW PAN Lampung.

Pun demikian dengan Arinal. Kini dia menjabat sebagai Ketua DPD I Partai Golkar Lampung. Sebagai pensiunan pegawai negeri sipil dengan jabatan terakhir sebagai sekretaris provinsi, Gerindra menilai bahwa Arinal memiliki pengalaman mumpuni di dunia birokrasi.

Sedangkan, Gerindra menilai bahwa Herman HN memiliki hasil kerja pembangunan selama menjabat sebagai walikota selama dua periode. Yang terpenting, kata dia, seluruh cagub harus memiliki survei elektabilitas tinggi. Dari syarat ini, saat ini Ridho dan Herman yang memiliki peluang tersebut.

“Ridho tinggi elektabilitasnya. Herman juga elektabilitasnya tinggi. Sedangkan pilgubnya masih jauh. Maka, rekomendasi dari DPP bisa keluar last minute, bisa berubah tergantung penilaiannya. Apakah hasil elektabilitas itu selamanya mampu bertahan?” terangnya.

Elly mengatakan, Gerindra memang menekankan hasil survei dalam memberikan rekomendasi. Selain menggunakan lembaga survei profesional, partai besutan Prabowo Subianto ini juga memiliki tim yang akan turun ke lapangan. Tim akan melihat kinerja para cagub tersebut.

“Kinerja dan elektablitasnya dilihat. Bukan hanya popularitas, elektabilitas, loyalitas, kan juga harus diiringi dana operasional. Cost politic harus dipersiapkan. Jangan hanya kemauan besar, tapi kemampuan tidak ada. Bagaimana mau bertarung?” ucap anggota DPRD Lampung ini.(*)

Populer Minggu Ini