Jejamo.com – Tim nasional Jerman menjadi kampiun Piala Konfederasi usai mengalahkan Chile di laga final. Gol tunggal Lars Stindl di menit 20 menjadi penentu kemenangan dalam pertandingan di Krestovsky Stadium, Senin, 3/7/2017, dini hari WIB.
Sukses Der Panzer kian terasa istimewa karena diraih melalui pemain-pemain muda. Keberhasilan ini seakan menjadi jawaban atas kritik pada pelatih tim nasional Jerman, Joachim Loew, yang memutuskan untuk mengistirahatkan bintang-bintangnya.
“Ini merupakan sebuah suka cita. Kami menunjukkan penampilan yang luar biasa selama tiga pekan dan hari ini kami bertarung untuk setiap meternya,” kata Loew di Soccerway.
“Para pemain muda melakukan hal yang luar biasa, saya sangat bangga pada mereka. Sebuah laga final selalu mempunyai suatu hal yang ajaib di dalamnya.”
“Banyak dari pemain kami belum pernah bermain di laga final sebelumnya. Mereka tak akan pernah melupakan pertandingan ini di sepanjang hidupnya,” imbuhnya.
Meski Chile tampil agresif di awal laga, Jerman malah memetik keunggulan di menit ke-20 lewat kesalahan fatal Marcelo Diaz yang bermain-main dengan bola di pertahanan sendiri.
Bola berhasil direbut Timo Werner yang kemudian mengoper ke Lars Stindl. Gelandang milik Hannover 96 itu dengan leluasa menceploskan bola ke dalam gawang kosong yang ditinggalkan Claudio Bravo saat mencoba memblok umpan Werner.
Meski Chile terus menyerang Jerman, skor tak berubah sampai laga usai. Jerman pun tampil sebagai juara Piala Konfederasi 2017.(*)
