Jejamo.com, Lampung Selatan – Dirjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Imam Santoso, meresmikan Jaringan Irigasi Air Tanah (JIAT) Rejomulyo di Kecamatan Jatiagung, Lampung Selatan, Jumat, 17/2/2017.
Pengeboran sumur produksi dan pembangunan irigasi tanah di Desa Rejomulyo tersebar di empat titik dengan kedalaman sumur 100-145 meter dan bisa menghasilkan debit air 20 liter per detik.
Smentara luas pelayanan jaringan irigasi mencapai 80 hektare dengan masing-masing sumur mampu mengaliri sawah dengan luas 20 hektare.
Di tahun 2017 ini Kementerian PU dan Perumahan Rakyat masih akan membangun 20 Unit Sumur Produksi Air Tanah sebanyak 1 unit di Lampung Tengah 1 unit, 7 unit di Lampung Timur, dan 12 unit di Lampung Selatan.
Sumur tersebut bisa melayani dan mengaliri air dengan saluran tertutup menggunakan pipa HDPE melalui 60 box bangunan. Uji coba pompa dilakukan dengan mengalirkan air ke area sawah untuk pengolahan lahan milik petani sehingga sawah siap untuk dibajak.
Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri pada kesempatan itu menyampaikan terima kasih atas dukungan para tokoh nasional dalam mendorong kemajuan Lampung. “Kami bersyukur sarana prasana pertanian dapat terpenuhi. Sehingga target swasembada pangan dari pemerintah pusat lebih mudah terwujud,” ujar Bachtiar.
Acara peresmian Jaringan Irigasi Air Tanah ini dihadiri Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Anggota IV BPK RI Rizal Djalil, Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan, serta para pejabat di lingkungan Pemprov Lampung dan Pemkab Lampung Selatan, dan anggota kelompok tani.(*)