Jejamo.com, Way Kanan – Gubernur Lampung M Ridho Ficardo mengapresiasi launching atau peluncuran penyaluran bantuan sosial nontunai yang diselenggarakan di Kecamatan Baradatu, Kabupaten Way Kanan, Rabu, 9/8/2017.
Apresiasi tersebut disampaikan Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung Sumarju Saeni saat membacakan sambutan gubernur. “Kegiatan ini sebagai wahana untuk terus mengenalkan Program Keluarga Harapan (PKH) kepada masyarakat luas. Ini juga sebagai upaya merealisasikan arahan Kementerian Sosial RI bahwasannya pada Agustus 2017 penyaluran bantuan sosial nontunai PKH dapat segera dituntaskan,” ujar Sumarju dalam rilis yang diterima redaksi Jejamo.com, Kamis, 10/8/2017.
PKH di Provinsi Lampung telah diimplementasikan sejak 2011. Sampai dengan saat ini telah mencakup pada 15 kabupaten/kota, 227 kecamatan, dan 2.923 desa.
Total bantuan yang telah disalurkan sejak 2011 kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sampai dengan Tahap 2 Tahun 2017 mencapai Rp1,17 triliun. Dengan jumlah penerima sebanyak 219.159 KPM pada tahap 1 tahun 2017.
Berdasarkan data BPS Lampung periode Maret 2016 – September 2016 baik di perkotaan maupun perdesaan terjadi penurunan persentase dan jumlah penduduk miskin di Provinsi Lampung. Di perkotaan berkurang 5.95 ribu jiwa (3,55 persen), sedangkan di perdesaan berkurang 23,87 ribu jiwa (2,88 persen). Menurunnya angka kemiskinan tersebut sebagai salah satu keberhasilan implementasi PKH Provinsi Lampung, termasuk di Way Kanan.
Selanjutnya pada tahun 2018 selain bansos PKH dan bansos Beras Sejahtra (Rastra), juga akan dilakukan secara nontunai dengan istilah program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). KPM akan diberikan bantuan sebesar Rp110 ribu per bulan yang terintegrasi melalui Kartu Keluarga Sejahtra (KKS) yang kemudian dapat dibelanjakan melalui E-warong KUBE PKH. Sementara untuk tahun 2017 baru dilakukan uji coba di Kota Bandar Lampung.
Di Provinsi Lampung, penyaluran bantuan sosial nontunai PKH pada 15 kabupaten/kota akan dilayani oleh dua bank negara, yaitu BRI pada 5 kabupaten/kota yang terdiri dari Kota Bandar Lampung, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Pringsewu, dan Kota Metro. Lalu Bank Mandiri pada 10 kabupaten yaitu Pesawaran, Tanggamus, Lampung Timur, Lampung Utara, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Mesuji, Way Kanan, Lampung Barat, dan Pesisir Barat.
Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya dalam sambutannya mengatakan bahwa bantuan ini merupakan wujud dari perhatian Pemerintah Kabupaten Way Kanan, Pemerintah Provinsi Lampung dan pemerintah pusat. “Oleh karena itu saya harapkan kepada KPM-PKH jangan lupa terhadap para pemimpin yang memperjuangkannya. Saya minta bantuan yang hari ini cair yaitu Rp 1 juta agar dimanfaatkan dengan sebaik baiknya sesuai tujuan PKH,” harapnya.(*)