Senin, November 11, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Pemkab Tuba Barat Gelar Sosialisasi Analisis Dampak Lalu Lintas

Syakib Arsalan (memegang mikrofon) saat memimpin jalannya acara sosialisasi analisis dampak lalu lintas di Kabupaten Tulangbawang Barat, Selasa, 15/8/2017. | Mukaddam/Jejamo.com
Syakib Arsalan (memegang mikrofon) saat memimpin jalannya acara sosialisasi analisis dampak lalu lintas di Kabupaten Tulangbawang Barat, Selasa, 15/8/2017. | Mukaddam/Jejamo.com

Jejamo.com, Tulangbawang Barat – Bupati Umar Ahmad berharap kegiatan sosialisasi analisis dampak lalu lintas dapat menjadi salah satu pilar yang mampu menunjang upaya percepatan pembangunan di Kabupaten Tulangbawang Barat.

Demikian isi sambutan bupati yang dibacakan Asisten II Pemkab Tulangbawang Barat Syakib Asyalan pada acara sosialisasi analisis dampak lalu lintas di ruang rapat umum wakil bupati setempat di Panaragan, Selasa, 15/8/2017.

“Perlu kita ketahui bersama bahwa berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Analisis Dampak Lalu Lintas, Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2016 tentang Analisis Dampak lalu Lintas di Jalan Provinsi Lampung, serta Peraturan Bupati Tulangbawang Barat Nomor 22 Tahun 2017 tentang Analisis Dampak Lalu Lintas di Wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat, maka diperlukan sosialisasi dan pemahaman terhadap dampak yang ditimbulkan dari kepadatan lalu lintas serta upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan yang muncul,” urai Syakib Arsalan.

Dia mengimbau seluruh komponen penyelenggara pemerintahan di daerah untuk menyadari pentingnya pemahaman terhadap peraturan tentang lalu lintas dan angkutan jalan.

Bupati, menurut Syakib, sangat berharap kegiatan sosialisasi yang dilakukan menjadi salah satu dasar hukum dan pedoman untuk mengantisipasi dampak yang ditimbulkan oleh pembangunan atau pengembangan kawasan terhadap lalu lintas di sekitarnya.

“Oleh karena itu, saya sangat mengapresiasi terselenggaranya kegiatan sosialisasi pada hari ini dan semoga kegiatan ini dapat memperkuat performa Kabupaten Tulangbawang Barat sebagai daerah yang bersih dan semakin tertib,” tambahnya.

Kegiatan sosialisasi analisis dampak lalu lintas itu menghadirikan narasumber dari Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung. Para pesertanya berasal dari jajaran pemerintahan Kabupaten Tulangbawang Barat serta perwakilan perusahaan di kabupaten tersebut.(*)

Laporan Buhairi Aidi dan Mukaddam, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini