Jejamo.com, Bandar Lampung– Aksi demo ratusan angkutan umum dari berbagai jurusan di Kota Bandar Lampung, dan para ojek konvensional yang tergabung dengan P3ABL di depan Kantor Pemerintah Provinsi Lampung, Selasa, 19/9/2017, mendapat tanggapan dari salah satu driver Go-Jek cantik di Bandar Lampung, Vivi Novia Putri (23).
“Biar saja mereka sampaikan aspirasi mereka di Pemerintah Kota Bandar Lampung. Kalau saya hanya sebagai driver ojek online bakal tetap narik penumpang hari ini,” ujar Vivi kepada Jejamo.com, saat dihubungi via WhatsApp.
Menurutnya, dengan adanya ojek berbasis online ini karena dukungan masyarakat Bandar Lampung sendiri. “Kami driver ojek online sih tinggal tunggu nanti hasilnya gimana. Intinya nggak jadi gangguan buat kita tetap narik penumpang,” paparnya.
Konflik antara angkutan konvensional dan angkutan online membuat sebagian driver online mengantisipasi untuk tidak menggunakan bermacam atribut ojek online.”Mungkin kami nggak bakal pakai atribut dulu. Jadi dimohon untuk customer maklum sampai suasana kondusif,” jelasnya.
Dia berharap, semoga pemerintah Kota Bandar Lampung dapat memberikan keputusan yang baik buat angkutan konvensional dan angkutan online.”Dan semoga aksi demo berjalan dengan baik tanpa kerusuhan sehingga kondisi secepatnya kembali kondusif,” pungkasnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com