Jejamo.com, Lampung Timur – Komando Rayon Militer (Koramil) TNI Angkatan Darat Kecamatan Batanghari LampungĀ Timur menggelar nonton bareng film “Pengkhianatan G-30-S/PKI di Aula Kantor Kecamatan Batanghari, Sabtu malam, 23/9/2017.
Kegiatan Nobar yang digelar jajaran Koramil dihadiri Danramil Kapten Infanteri Arahap, Camat Batanghari Rohiman, Pelda Achmad Yani, serta seluruh kepala desa serta kecamatan.
Danramil mengatakan, pemutaran film tersebut awalnya ditujukan kepada para prajurit dan pegawai negeri sipil beserta keluarganya.
Ini bertujuan agar keluarga besar TNI dan masyarakatĀ memahami sejarah kelam bangsa Indonesia pada peristiwa pengkhianatan pada 30 September 1965.
Hal ini juga sebagai tindak lanjut amanat Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo agar seluruh jajaran TNI se -ndonesia nobar film itu.
Arahap menambahkan, nobar ini kerja sama antara anggota TNI Koramil beserta jajaran kecamatan. Ia berharap, ini mampu memupuk rasa nasionalisme serta persatuan dan kesatuan.
Camat Batanghari Rohiman menyambut baik acara itu.
“Ini mendidik kaum muda untuk mempelajari makna film tersebut,” ungkapnya.
Ia juga menghimbau kepada para kaum muda untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang melanggar norma-norma Pancasila,serta senantiasa bersama menjaga persatuan dan kesatuan agar keutuhan NKRI tetap terjaga,himbaunya.
Acara nonton bareng yang digelar di Aula Kantor kecamatan Batanghari ini ternyata menarik minat masyarakat yang tinggal di sekitar kantor kecamatan tersebut,
Melihat besarnya antusias warga,jajaran kecamatan dan anggota Koramil kecamatan Batanghari menyiapkan tikar dan kursi untuk masyarakat yang akan menyaksikan bersama pemutaran film penghianatan G30S PKI.
Terlihat jajaran TNI,Forkopincam dan masyarakat berbaur untuk menyaksikan film yang ditampilkan menggunakan layar lebar berukuran 4×3 meter.
Pemutaran film selama lebih kurang 1 jam tersebut diperkirakan diikuti lebih dari 400 penonton, baik Anggota TNI para Forkopincam,masyarakat,bahkan tidak sedikit anak-anak muda dan pelajar yang ikut acara nobar tersebut.(*)
Laporan Suparman, Wartawan Jejamo.com