Jejamo.com, Bandar Lampung – Setiap kali difoto, wajah Erianti dingin bak salju. Matanya memang “tajam” menatap lensa kamera. Namun, ekspresi air muka siswi SMK Amal Bakti Jatimulyo Lampung Selatan itu dingin bak es.
Eri, demikian ia biasa disapa, memang punya kekhasan saban kali difoto. Itu memang gaya yang ia sukai. Eri menilai, saat ia menatap dingin seperti itu, ia demikian menikmati.
Pada kali pertama difoto oleh seorang teman yang juga coba-coba dunia fotografi, Eri sudah menunjukkan bahwa ia memang suka difoto dengan mimik yang dingin. Dara manis kelahiran 20 Oktober 2000 itu merasa tak percaya diri jika berekspresi sedikit riang. Apalagi tertawa.
“Aku kayaknya enggak banget deh kalau senyum, apalagi ketawa. Enggak pede sama bentuk muka kayak gini. Tapi kalau tatapannya dingin, aku suka. Ya suka aja, pas aja di wajah aku,” ujarnya kepada jejamo.com.
Bungsu dari dua bersaudara ini memang belum lama ikutan foto-foto hunting. Jika dihitung bulan, coba-coba dunia model baru triwulanan.
Selain soal air muka yang dingin, Eri juga punya kekhasan pada sebaris kumis tipis di atas bibir. Selarik menatap gadis manis ini, mirip pendangdut Iis Dahlia.
“Iya, ada kumis tipis. Nurun dari bapakku kali, bapak kan kumisnya lebat. Banyak juga yang bilang, ih kumis tipisnya kayak Iis Dahlia,” ujarnya.
Meski baru terbilang tiga bulanan, Eri sudah sering diajak berfoto dengan beberapa fotografer di Lampung. Ada yang konsep kasual, ada pula yang sedikit seksi. Bahkan, ada yang menawarkan foto vulgar.
“Pernah sih ada yang nawarin foto vulgar, tapi aku emoh ah. Enggak berani juga foto semacam itu. Ya nolak halus aja waktu ditawari foto demikian,” ujarnya.
Namun, jika ada konsep yang menarik meski seksi, Eri tak keberatan. Sebab, konsepnya disepakati terlebih dahulu. Atau kalau mau, kata dia, sekalian profesional alias berbayar.
Jika mesti memilih, Eri lebih suka difoto dengan gaya kasual. Kata dia, namanya juga kids jaman now.
“Ya kalau sebatas celana Jeans pendek, masih mau kok. Masih bisa aku jalani,” katanya.
Postur Eri memang tidak begitu tinggi. Namun, dalam bingkai kamera, tubuhnya masih tampak proporsional.
Padahal, pemilik nama asli Erianti Rahayu ini mengaku badannya agak gemuk. Lebih tepatnya berisi.
“Kalau aku sih, kalau ditanya, lebih sering jawab, ya benar badanku bantet, hehehe,” katanya.
Soal tinggi badan, pemilik postur 155 centimeter dan berat 55 kilogram ini, merasa oke-oke saja asal dengan satu syarat.
“Asal enggak dijejerin sama model lain yang lebih tinggi, ya aku pede aja, hehehe,” ujarnya.
Terlebih, Eri memiliki wajah yang lumayan manis. Ia enak dipandang. Good looking kata orang.
Eri makin sedap dipandang jika di dekatnya ada material yang lekat dengan kehidupannya. Misalnya, motor yang sudah dimodifikasi.
Kata Eri, ia nyaman banget kalau difoto dengan motor yang sudah dimodifikasi. Rupanya, dara manis ini dulunya suka sekali dengan dunia motor. Ia bahkan berani ditantang untuk mengemudikan motor yang sudah dimodifikasi dengan kecepatan lumayan tinggi.
“Kalau sekarang sih udah enggak begitu lagi. Tapi kalau mau dicoba, boleh juga,” ujarnya.
Pada beberapa galeri fotonya di akun Instagram miliknya, @erianti_rhy, kita bisa menikmati beberapa foto dirinya dengan motor yang sudah dioprek dengan warna-warna menyala.
Selama beberapa bulan ini, Eri tidak secara khusus belajar blocking dan pose-pose untuk bergaya. Ia naluriah saja. Beberapa kali bahkan mendapat masukan dari fotografer yang memotretnya.
Eri juga terbilang model yang punya keinginan mencoba hal baru. Ia ingin difoto dengan konsep-konsep yang tak lazim.
Konsep gothic dengan wajah diruas tak beraturan, ia pun suka. Buat Eri, mencoba difoto dengan gaya yang tak biasa adalah sebuah tantangan tersendiri.
“Apa aja sih, asal baru dan belum pernah aku coba. Pasti keren kan mencoba sesuatu yang baru,” kata “Si Bantet” ini.
“Enggak apa-apalah bantet juga, asal yahud, hahaha,” katanya tertawa lepas. Iya deh Eri… Si Bantet Yahud.(*)
Laporan Adian Saputra, Jurnalis Jejamo.com