Jejamo.com, Bandar Lampung – Memasuki musim hujan harga bawang merah yang dijual agen di Pasar Induk Tamin, Bandar Lampung, mengalami kenaikan. Saat ini harganya mencapai Rp23-25 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp20 ribu per kilogram.
Ari (32), salah seorang agen bawang di Pasar Induk Tamin mengatakan, sudah dua pekan harga bawang merah naik meski belum signifikan. Penyebabnya, ujar Ari, lantaran perubahn musim.
“Hari ini harga bawang merah Rp25 ribu per kilogram. Kemungkinan harga itu bisa turun atau naik,” katanya kepada Jejamo.com saat ditemui di tempat usahanya, Selasa, 21/11/2017.
Menurut Ari, selain memasuki musim hujan, faktor lain yang menyebabkan harga bawang merah merangkak naik adalah stok yang terbatas. “Jadi harganya enggak stabil,” terangnya.
Bawang merah yang didapat dari Brebes, Jawa Tengah, tersebut mengalami kenaikan sebesar Rp1.000 sampai Rp2.000. “Kami dapat bawang ini dari Brebes. Sebenarnya di Lampung juga ada tapi stoknya enggak banyak,” paparnya.
Selain harga bawang merah, imbuh Ari, harga bawang putih juga mengalami hal sama. Jika sebelumnya harga bawang putih Rp18 ribu per kilogram kii naik menjadi Rp20 ribu per kilogram.
“Faktor kenaikan harga bawang putih sama dengan bawang merah. Namun, harga itu bisa jadi turun,” pungkasnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com
