Rabu, Desember 18, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Nayla Anindya Putri Atlet Renang Berprestasi Berharap Bisa Wakili Lampung pada PON


Nayla Anindya Putri (11) peraih medali emas cabang renang Porprov 2017 | Andi/jejamo.com

Jejamo.com, Bandar Lampung– Berawal sering diajak berenang oleh kedua orangtuanya, Nayla Anindya Putri (11), putri pertama dari tiga bersaudara pasangan suami-istri Sugiyanto, wartawan senior televisi nasional dan Lenawati, kini menjadi atlet renang.

Nayla yang masih duduk bangku Sekolah Dasar (SD) Baitul Jannah, Bandar Lampung, sudah mendapatkan beberapa prestasi dan medali emas di ajang perlombaan renang.

Nayla baru tiga tahun ini menjadi atlet renang. Menjadi atlet merupakan kemauannya sendiri tanpa ada paksaan dari pihak lain termasuk orangtuanya.

“Aku terinspirasi sejak kecil sering diajak orangtua berenang dan lihat kolam renang. Terus papa menawarkan saya untuk jadi atlet renang. Aku langsung bilang mau,” ujarnya kepada Jejamo.com, saat ditemui di Kolam Renang Pahoman, Bandar Lampung, Senin, 4/12/2017.

Dalam perjalanan menjadi atlet, Nayla sudah meraih beberapa prestasi. salah satunya pada gelaran Porprov 2017 dimana ia mendapatkan satu emas dan satu perunggu mewakili Lampung Barat. Untuk prestasi lainnya, Nayla menjadi perenang terbaik dan medali emas pada Kejuaraan Renang Antar Perkumpulan se-Sumatera (Krapsu) pada Maret 2017 di Pekanbaru.

“Saya juga dapat 3 emas dan 1 perunggu di ajang Arwana Cup 2017 Agustus lalu. Lalu 2 emas dan 1 perak di Gubernur Cup 2017. Pada Porprov 2017 ini  saya mewakili Lampung Barat meraih 1 emas gaya kupu-kupu 200 meter dan 1 perunggu gaya kupu-kupu 100 meter,” ujarnya.

Menjadi atlet renang berprestasi memang sudah cita-citanya. Nayla berharap bisa mewakili Lampung dalam ajang PON dan meraih emas. “Tapi harus ikut seleksi dulu, dari Porprov Kemudian ke Prowil baru ke PON,” kata dia.

Nayla ingin terus mengembangkan potensi dirinya di ajang renang. Menurutnya, dengan bertemu lawan tanding yang lebih bagus bisa bisa menjadi inspirasi dan sumber pengetahuan baru bagaimana menjadi atlet renang yang baik.“Atlet renang yang menjadi inspirasi saya itu Ajeng Perwitosari yang pernah ikut PON,” kata Nayla.

Tiga kali jadwal latihan dalam satu minggu, yakni pagi dan sore hari, menjadi santapan Nayla untuk makin meningkatkan kemampuannya. Ia juga harus menjaga menu makanan saat mendekati kejuaraan.

“Kalau mau latihan atau mendekati perlombaan nggak boleh minum es dan makan gorengan, saya juga kurang paham kenapa. Tapi, kemungkinan bisa berpengaruh terhadap pernapasan dan juga bikin batuk,” pungkasnya.(*)

Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com

 

Populer Minggu Ini