Jejamo.com, Bandar Lampung – Bingkisan Kasih, merupakan program yang diusung Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lampung, untuk menunjukan kepedulian terhadap keluarga pasien kelas III di beberapa rumah sakit di Lampung.
Rumah sakit pertama yang menjadi lokasi implementasi program ini adalah Rumah Sakit Umum Abdul Muluk (RSUAM) Bandar Lampung pada Jumat, 8/12/2017.
Sejumlah relawan tanpa lelah menyusuri lorong rumah sakit untuk menemui keluarga pasien yang terlalu sibuk sehingga lupa makan, atau mereka yang rela menahan lapar karena sebagian uangnya digunakan untuk biaya perawatan sanak keluarga yang sedang sakit.
Dalam kegiatan ini relawan membagikan 100 nasi kotak untuk keluarga pasien yang dinilai membutuhkan. Relawan dengan ramah menanyakan satu persatu apakah sudah makan atau belum. “Alhamdulillah, terimakasih ACT, semoga dirutinin ya,” Kata Rio, salah satu pasien di Ruang Kutilang yang saat ini sedang menjalani perawatan akibat luka bakar.
Kepala Satuan Keamanan RSUDAM, Herman mengatakan bantuan seperti ini harusnya rutin diadakan. “Banyak keluarga pasien minim uang untuk beli makan”, tandasnya.
Implementator Program ACT Lampung, Dian Eka, mengatakan, pembagian nasi kotak ini akan dilaksanakan di beberapa rumah sakit. Rumah Sakit Abdul Muluk, Rumah Sakit Urip Sumoharjo dan Rumah Sakit Ahmad Yani Metro.“Tahap awal di tiga rumah sakit, kedepan semua rumah sakit insyaallah terjangkau program ini”, paparnya.
Aksi Cepat Tanggap juga membuka pintu kepada sahabat peduli semua untuk ambil bagian dalam program ini dengan mendonasikan sebagian rezekinya. Program Bingkisan Kasih satu dari puluhan program sosial dan pemberdayaan ACT.(Rilis)