Jejamo.com, Pringsewu – Gubernur M Ridho Ficardo, didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Lampung, turun langsung meninjau lokasi pembangunan Jembatan Way Sekampung 2, Kabupaten Pringsewu, Kamis siang, 14/12/2017.
Kedatangan Ridho disambut antusias oleh Bupati Pringsewu Sujadi Sadat, bersama perangkat desa dan masyarakat setempat.
“Saat ini lagi tahap finishing mudah-mudahan tidak sampai sebulan segera dioperasikan. Kita optimis bisa lebih cepat lagi agar dapat dilalui dengan baik,” ujar Gubernut Ridho.
Gubernur Ridho juga berharap, jembatan dapat diberikan warna seperti warna Bambu. Agar, jembatan yang baru dibangun selaras dengan jembatan yang ada disebelahnya.
“Yang penting niatnya, semoga jembatan ini membawa berkah dan manfaat untuk warga. Saya sedikit saran tadi dengan Pak Bupati agar di cat seperti tugu bambu yang melengkung biar ada kekhasaan, meski cuma dua warna agar tidak ada timpang jembatan lama dan yang baru,” paparnya.
Sementara itu, Kabid Pemelihaaran Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Lampung, Tony Ferdinansyah, menjelaskan, pembangunan jembatan ini dikarenakan jembatan yang sebelumnya tidak dapat menampung banyak kendaraan yang mengangkut
“Ini peninggalan zaman dahulu, artinya kekuatannya kita ragukan. Ketika ini jadi, jalurnya akan double ada kiri kanan supaya beban jembatan yang lama tidak terlalu berat dan penentuan arahnya nanti dishub yang akan lebih tau,” paparnya.
Dalam kunjungan tersebut Gubernur M Ridho Ficardo, turut didampingi oleh Kepala Dinas PUPR Budi Darmawan, dan Sekretaris PUPR Roni Witono, berserta jajaran forkopimda di Provinsi Lampung.
Untuk diketahui, lokasi jembatan yang berada di ruas jalan provinsi di Kabupaten Pringsewu ini menghubungkan dua kecamatan, antara Kecamatan Pringsewu dan Kecamatan Sukoharjo yang dibangun pada saat Kepemimpinan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, dengan menggunakan anggaran APBD Murni tahun 2016 sebesar Rp5 miliar dan APBD tahuj 2017 sebesar Rp7 miliar.(Rilis)