Jejamo.com, Bandar Lampung – Semua berkas syarat pencalonan 4 pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Lampung pada Pilgub Lampung 27 Juni 2018 belum lengkap.
Hal ini dikatakan komisioner KPU Lampung M Tio Aliansyah kepada jejamo.com, saat penyampaian hasil penelitian administrasi persyaratan pencalonanan dan persyaratan calon Gubernur dan wakil gubernur Lampung di aula KPU setempat, Rabu, 17/1/2017.
Kata Tio, berkas syarat pencalonan Mustafa, jenis dokumen BB 1 KWK ada, tapi tidak memenuhi syarat. Selain itu, ada beberapa poin yang mesti dilengkapi. Misalnya, alamat tidak sesuai dengan KTP, format dan isi tidak sesuai dengan Peraturan KPU.
Tio menuturkan, tidak diberikan ceklis pada poin bersedia cuti terkait status Mustafa sebagai kepala daerah.
“Ini menjadi catatan buat pasangan calon dan LO. Keterangan alamat dan tempat tinggal tidak sesuai dengan KTP, kemudian format isi tidak sesuai dengan Peraturan KPU,” ujar dia.
Untuk Lampung Herman HN-Sutono, kata Tio, pada daftar nama tim kampanye tingkat provinsi, kabupaten/kota kecamatan dan kelurahan, tidak ada.
“Itu tidak memehui syarat,” ujarnya.
Untuk petahana M Ridho Ficardo-Bachtiar Basri, syarat calon gubernur pada jenis dokumen BB 1 KWK-nya ada, tapi belum memenuhi syarat.
Sedangkan untuk Arinal Djunaidi lengkap. Namun, berkas persyaratan cawagub Chusnunia Chalim, pada dokumen BB 2 KWK-nya ada, tapi tidak memenuhi syarat.
Pilgub Lampung sendiri akan diadakan pada 27 Juni 2018. Adapun keempat pasangan calon yang akan berlaga adalah Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim, Herman HN-Sutono, M Ridho Ficardo-Bachtiar Basri, dan Mustafa-Ahmad Jajuli.(*)
Laporan Sugiono, Wartawan Jejamo.com
