Berita Bandar Lampung, Jejamo.com – Bunyi halilintar bergemuruh di langit Kota Bandar Lampung, Senin siang, 9/11/2015. Kilauan kilat juga sesekali tampak oleh mata telanjang. Hujan deras tumpah di beberapa titik di kota berjuluk Tapis Berseri ini.
Di kawasan Sukarame, tepatnya kampus IAIN Raden Intan Lampung, hujan deras sudah mengguyur. Sementara di beberapa wilayah lain, awan gelap menggelayuti. Titik titik air mulai jatuh.
Sejak beberapa hari terakhir, hujan mulai sering turun. Di Pringsewu, hujan deras dua hari yang lalu juga turun. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melansir puncak kemarau segera berakhir, setidaknya pertengahan bulan ini.
Menurut Kepala BMKG Lampung Sugiono, hujan beberapa terakhir yang mengguyur di beberapa wilayah di Lampung menjadi indikasi memasuki musim penghujan di Sang Bumi Ruwa Jurai. “Ini adalah perallihan musim atau pancaroba, di Lampung musim penghujan berlangsung pada pertengahan November ini,” jelasnya.
Memasuki musim penghujan, Ia menghimbau kepada warga untuk waspada terhadap kemungkinan penyebaran penyakit dan bencana. “Peralihan musim biasanya rentan terhadap penyebaran penyakit. Untuk itu warga harus bisa menjaga kesehatannya. Jaga pola hidup yang sehat dan bersih,” ujar Sugiono. (*)
Laporan Adian Saputra, wartawan jejamo.com, Portal Berita Lampung Terbaru Terpercaya
