Jejamo.com, Bandar Lampung– Kantor Wilayah Bank BRI Lampung mengklaim pemasangan tiga kesing mesin ATM BRI di dasar laut Pulau Pahawang, Kebupaten Pesawaran, untuk mendorong pariwisata.
Pimpinan Wilayah Bank BRI Lampung, Yoshua Palti Hutapea, mengatakan, peletakan tiga mesin ATM bekas milik BRI di dasar laut Pulau Pahawang, adalah satu bagian dari progam dari CSR di desa Pahawang.
“Tujuannya adalah untuk ikut mendorong pariwisata di Pulau Pahawang dan untuk melestarikan dasar laut Pahawang,” ujarnya kepada jejamo.com, saat ditemui di ruangannya, Senin, 26/2/2018.
Sebelum meletakkan ATM di sana, kata Yoshua, pihaknya sudah banyak koordinasi dengan warga, dinas kelautan tentang rencana ini.“Kami tidak gegabah meletakkan benda itu. Kami juga mengikuti saran dari dinas terkait dari material cocok apa tidak dan spotnya tempat apa tidak karena kita ingin menempatkan itu tidak merusak. Kami ditunjukkan tempatnya memang sudah rusak,” ungkapnya.
Atas saran tersebut, lanjut Yoshua, pihaknya mengikuti di mana letak pemasangan kesing mesin ATM itu. Dengan harapan dapat menumbuhkan terumbu karang. “Dari sisi pariwisata kami ikuti seperti keberhasihan dan keamanannya. Jadi kita bikin buat kenangan foto agar terlihat bagus,” kata dia.
Dia menambahkan, pihaknya akan berbuat sesuatu yang berdampak panjang untuk pariwisata, spot ATM itu merupakan baru modal dasar tapi membutuhkan waktu keseimbangan.“Kita tinggal tunggu saja 5 sampai 10 tahun itu akan menjadi indah. Jadi kami tegaskan tidak sama sekali merusak ekosistem laut atau membuang rosokan,” pungkasnya.(*)
Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com
