Jejamo.com, Lampung Tengah – Korban banjir di Kampung Cabang, Kecamatan Bandarsurabaya, Kabupaten Lampung Tengah, mengeluhkan gatal-gatal akibat dari dampak dari meluapnya air sungai Way Pegadungan.
Pasalnya masyarakat yang berada di lokasi banjir kekurangan air bersih. Warga harus mandi dengan luapan air sungai tersebut. Sementara untuk konsumsi air minum dan memasak, mereka harus membeli air bersih.
“Saya terpaksa memandikan anak saya ini dengan air sungai. Karena tidak ada bantuan. Kami beli air per jerigenya Rp 3.000 untuk minum dan mandi, ” ujar Siti Jaenah, kepada jejamo.com, Jumat, 3/2/2018.
Siti mengatakan, saat ini anaknya yang berumur dua tahun mengalami gatal-gatal. “Anak saya dari kemarin badanya gatal-gatal. Tapi tadi sudah di beri salep oleh petugas, ” jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Pelaksana Tugas Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto mengatakan, untuk memberikan bantuan air bersih butuh perencanaan.(*)
Laporan Raeza Handani, Wartawan Jejamo.com
