Kamis, Desember 19, 2024

Top Hari Ini

Terkini

PILGUB LAMPUNG: SMRC Sebut Ridho Ficardo Unggul, Herman HN Penantang Terkuat

Direktur Program Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojudin Abbas saat menyampaikan hasil survei lembaganya terkait Pilgub Lampung di Hotel Emersia, Minggu malam, 25/3/2018. | Andi/Jejamo.com

Jejamo.com, Bandar Lampung – Calon Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo merupakan sosok yang paling populer dibanding calon lainnya. Popularitas Ridho bahkan mencapai 96 persen.

Hal tersebut seperti disampaikan Direktur Program Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojudin Abbas saat menyampaikan hasil survei lembaganya di Hotel Emersia, Minggu malam, 25/3/2018.

Menurutnya dalam lima bulan terakhir tren popularitas dan tingkat disukai calon Gubernur Lampung petahana tersebut tidak banyak berubah.

“Melihat kondisi pelaksanaan pemerintah di Lampung sekarang ini 62 persen warga menilai kondisi ekonomi lebiah baik dibandingkan tahun lalu,” katanya. Tingkat kepuasan terhadap kinerja Ridho mencapai 66 persen sementara wakilnya Bachtiar Basri 59 persen.

Dalam survei SMRC, diketahui M Ridho Ficardo mendapat dukungan terbanyak sebagai calon Gubernur Lampung yakni sebesar 21,4 persen, selanjutnya Herman HN 17 pewrsen, Mustafa 9,7 persen, Arinal Djunaidi 7,8 persen, dan nama-nama lain di bawah 1 pesen.

“Sementara dalam simulasi 4 pasangan, Ridho-Bachtiar mendapat dukungan 35,6 persen, kemudian Herman HN-Sutono 23,6 persen, Arinal Djunaidi-Chusnunia 14,6 persen, dan Mustafa-Ahmad Jajuli 13,8 persen. Ada 12,4 persen yang masih mengambang,” jelas Sirojudin Abbas.

Dia menjelaskan dari simulasi tersebut Ridho Ficardo yang kembali berpasangan dengan Bachtiar Basri konsisten mendapat dukungan terbanyak, 21,4 persen dan 35,6 persen.

“Dukungannya belum dominan, masih dibawah 50 persen dan selisih dengan calon terdekatnya di bawah 20 persen. Saingan terdekat Ridho-Bachtiar adalah Herman HN-Sutono,” imbuhnya.

Dalam dua simulasi tadi, kata Sirojudin, selisih Herman HN dengan Ridho Ficardo sekitar 4,4-12 persen. Dibanding survei Oktober 2017, dalam 5 bulan terakhir, dukungan kepada Ridho Ficardo dan Herman HN di semua simulasi tidak banyak berubah atau kurang dari 5  persen.

Peningkatan dukungan paling banyak diraih oleh Arinal Djunaidi sementara penurunan tingkat dukungan dialami Mustafa. “Dukungan masih belum stabil, masih ada 32 dari pemilih yang sudah menyebutkan calon yang didukungannya tetapi masih besar peluang untuk mengalihkan dukungannya,”ujarnya.

Sebagai calon petahana, lanjut Sirojudin, M Ridho Ficardo bisa dikatakan belum cukup istimewa. Tingkat penerimaan warga terhadap kinerjanya meski tinggi tetapi semakin menurun. Jika pada survei Oktober 2017 kepuasan terhadap kinerja Ridho Ficardo 72 persen, dalam survei kali ini menjadi 66 persen. Hal ini bisa menjelaskan stagnannya elektabilitas Ridho Ficardo dalam lima bulan terakhir.

Meski begitu dari hasil survei ini peluang Ridho Ficardo untuk mempertahankan kursi BE 1 cukup besar. “Pesaing terberat akan datang dari Herman HN-Sutono. Pergerakan Arinal Djunaidi-Chusnunia yang paling positif juga harus diperhatikan. Dukungan terhadap Mustafa tampaknya tergerus oleh kasus OTT,” katanya.(*)

Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini