Jejamo.com, Bandar Lampung – Mobil jenazah IZI Perwakilan Lampung melalui Program Latahzan Layanan Antar Jenazah, mengantar jenazah Suharsono (55), korban tabrak lari, untuk diantarkan ke keluarganya di Desa Kerso Kecamatan Kedung, Jepara, Jawa Tengah, Rabu, 5/4/2018. Almarhum sehari-hari bekerja sebagai buruh disebuah usaha mebel jati di Kelurahan Way Kandis, Tanjungseneng, Bandar Lampung.
Menurut Sudarsono, rekan almarhum, tabrak lari ini terjadi Minggu pagi 1/4/2018. Almarhum ditemukan salah satu warga dalam kondisi tidak sadar tergeletak dalam sebuah selokan.
Ia kemudian dibawa dan dirawat di RSUD Abdul Muluk Lampung.
“Biasanya setiap minggu almarhum memang rutin berolahraga jalan kaki setiap pagi sehabis salat subuh,” ujar Sudarsono.
Rekan-rekan kerjanya sempat kebingungan untuk membawa jenazahnya mengingat istri dan anak-anaknya tinggal Jepara Jawa Tengah.
“Tentunya membutuhkan biaya yang cukup besar utk mengantarkan jenazahnya mengingat jarak antara Bandar Lampung-Jepara jauh. Kurang lebih 858 km jika ditempuh dengan kendaraan mobil,” ujarnya.
Alhamdulilah, kata dia, ada yg memberitahukan keberadaan Mobil Jenazah IZI.
Kepala Cabang IZI Lampung Agus Rin Wirawan mengatakan, melalui Program Latahzan, pengantaran jenazah gratis bagi duafa bisa dilakukan.
“Jenazah Suharsono bisa diantarkan pulang ke keluarganya untuk dikebumikan,” ujar Agus Rin.(*)
Laporan Adriansyah, Kontributor Jejamo.com