Jejamo.com, Bandar Lampung – Lembaga Kemanusiaan ACT Lampung bersama Batalyon 9 Infantri dan SMP Ar Raihan School mengunjungi masyarakat Pulau Legundi pada Sabtu, 11 Agustus 2018
Kunjungan tersebut mengambil tema “Expedition of Legundi Island” bertujuan Untuk mengenal kehidupan sosial di sebuah kepulauan yang memiliki keterbatasan sarana pendidikan.
Menurut Kepala Program ACT Lampung Dian Eka Darma Wahyuni, kunjungan tersebut sebagai media bersilaturahmi dengan saudara disana.
Dirinya mengaku Kedatangannya disambut dengan keriangan anak-anak di pulau Legundi yang sedang mengadakan perlombaan memperingati hari kemerdekaan.
“Riuh tawa masyarakat menghilangkan penat kami selama hampir 3 jam perjalanan,” jelasnya dalam rilis.
Masih menurutnya, kunjungan tersebut untuk kesekian kalinya ACT bersilahturahmi dan mengadakan kegiatan edukatif dengan menggandeng beberapa mitra.
Program Tepian Negeri menjadi salah satu program penting yang dilaksanakan ACT.
Dalam kesempatan tersebut Letda Pandu Wahyu memberikan wawasan kebangsaan bagi siswa dan dewan guru serta masyarakat di SMP Satu Atap Pulau Legundi.
Masyarakat di Pulau perlu diperhatikan terutama untuk kepentingan terbaik buat anak.
“Mereka minim akses untuk mencapai pulau dan sarana pendukung untuk kegiatan belajar mengajar anak, terlebih terisolasi dan terpencil. Jadi mereka sulit untuk mendapatkan informasi,” tutupnya.(*)
