Jejamo.com, Menggala – Tim Aksi Cepat Tanggap (ACT) Lampung menembus daerah terlanda banjir di Menggala. Tim yang dipimpin Kepala Program Dinia Rumaini ini menyerakan bantuan korban banjir di RT 1 RW 2 Lingkungan 3 Kampung Bugis Kelurahan Menggala Kota Kecamatan Menggala Timur Kabupaten Tulangbawang Jumat, 1/3/2019.
Salah satu warga yang berprofesi satpam di salah satu rumah sakit, Budi, mengatakan banjir sudah berlansung selama lebih dari sepekan.
Air naik sangat cepat hingga 30-50 cm. Diperkirakan sumber air kiriman dari hulu Sungai Way Tulang Bawang.
Menurutnya, banjir kali ini telah menelan korban jiwa seorang balita yang terjatuh ketika bermain di jembatan depan rumahnya.
Selain itu aktivitas warga masih bertahan di rumah masing-masing, beberapa mengungsi ke rumah kerabatnya.
“Warga sini sulit gerak ke mana-mana, karena kondisi banjir dan arus kencang. Di sini rata-rata nelayan dan berdagang, tidak ada yang petani,” ucapnya.
Masih menurutnya, ada 97 kk di RT 1 yang terkena dampak banjir. Untuk RT lainya masih dalam pendataan.
“Banjir masih 30-50 cm, semua kena banjir kecuali rumah yang tinggi-tinggi,” ucapnya.
Kepala Program ACT Lampung, Dinia Rumaini mengatakan, bantuan tersebut merupakan bentuk respons terhadap kejadian banjir di daerah Menggala Tulangbawang.
Hingga kini ACT terus menggerakkan masyarakat untuk peduli dan berbagi. Berdasarkan assesment kebutuhan masyarakat saat ini lebih kepada makanan siap saji, sembako, pelayanan kesehatan dan kebutuhan dasar lainya.
“Masyarakat masih menunggu kondisi membaik untuk aktivitas kembali, yang paling dibutuhkan saat ini makanan siap saji dan sembako,” pungkasnya. [Hermawan Wahyu Saputra]