Jejamo.com, Bandar Lampung — Koordinator Stichting Nederlandse Vrijwilligers (SNV) Netherlands Development Organization, Bambang Pujiatmoko, mengatakan penyakit banyak disebabkan oleh sanitasi yang buruk dan jauh dari standar kebersihan.
Bahkan, di Lampung, sebanyak 1,6 juta jiwa penduduknya masih membiasakan membuang air besar sembarangan.
Agar dapat mengetahui masalah sanitasi di setiap daerah, lanjut Bambang, media perlu menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga, terutama SNV, agar dapat mengetahui isu sanitasi di setiap daerah.
“Media butuh konteks dan kontak, juga perlu pengetahuan lebih mengenai isu sanitasi tersebut.” jelas Bambang dalam kunjungannya ke kantor Jejamo.com, Rabu (10/4/2019).
Untuk itu, pihaknya terus mengangendakan melakukan kunjungan ke berbagai media, seperti menjalin silaturahmi kepada media online Jejamo.com, agar lebih peduli dengan isu lingkungan. “Tanpa kita (SNV Indonesia) harus membuat rilis, diharapkan media sudah mengagendakan peristiwa mengenai isu sanitasi dan lingkungan,” kata Bambang.
Sebelumnya, Pemimpin Sektor Air dan Sanitasi SNV Maria Carreiro berkunjung ke kantor redaksi Jejamo.com. Kedatangan Maria Carreiro didampingi Advisor Tenaga Ahli SNV I Nyoman Suartana, Advisor/Tenaga Ahli SNV Bambang Pujiatmoko, dan 12 orang staf SNV Netherlands Development Organization Indonesia. [AZIZ RIFALDI]
