Jejamo.com, Bandar Lampung – Ketua Komisi IV DPRD Bandar Lampung Handrie Kurniawan menilai, Pemerintah Kota setempat sudah saatnya membeli mobil layanan keluarga berencana atau KB yang baru.
Handrie Kurniawan menilai, mobil yang ada selama ini sudah layak diganti. Mobilitas kendaraan itu, kata anggota Fraksi PKS itu, cukup tinggi.
“Mobil selama ini hanya 1 unit. Menjangkau 20 kecamatan dan 126 kelurahan. Sudah tidak layak lagi. Perlengkapan di mobil ya juga sudah mesti diperbarui. Sudah layak untuk diadakan yang baru,” kata dia kepada jejamo.com, Sabtu, 18/5/2019.
Handrie Kurniawan mengatakan, harga mobil baru satu unit sekitar Rp1,5 miliar. Butuh Rp3 miliar untuk pembelian dua unit mobil layanan KB yang baru.
“APBD Bandar Lampung Rp2,6 triliun. Memungkinkan jika membeli 2 unit mobil baru,” lanjutnya.
Mantan Ketua Umum KAMMI Lampung itu menuturkan, layanan KB cukup penting bagi masyarakat. Sebab, keberadaan armada itu mendukung program KB pemerintah.
“Juga bisa menjadi sarana sosialisasi yang positif soal bonus demografi,” kata Handrie.
Handrie Kurniawan menjelaskan, sosialisasi soal KB masih penting dilakukan seantero kota ini. Ia menilai, masih ada daerah yang perlu dijangkau dengan kendaraan agar informasi soal KB makin memasyarakat.
“Sulit bagi kader KB untuk menjemput akseptor demi optimalisasi program KB jika tempatnya mesti di puskesmas atau kantor kecamatan,” pungkasnya. [Sugiono]
