Jejamo.com, Bandar Lampung – Tim Koordinasi Jejaring Pangan Provinsi Lampung menemukan sebanyak 40 kg daging kerbau asal India yang tak ada pemiliknya di Pasar Tugu, Bandar Lampung, Senin, (27/5/2019).
Menurut Kabid Kesehatan Hewan dan Kesmavet Dinas Peternakan (Disnak) Anwar Fuadi, temuan 40 kg daging kerbau asal India saat tim melakukan pemeriksaan di Pasar Tugu.
“Sempat kami tanyakan kepada pera pedagang, tapi tidak ada yang mengaku. Karena daging kerbau asal India sekarang sudah dilarang beredar oleh pemerintah,” ujarnya saat diwawancarai di Transmart Lampung.
Anwar pun mengungkapkan, daging kerbau impor tersebut juga dipalsukan harganya. Di mana harga daging beku dijual harga daging segar.
Selanjutnya, masalah lainnya di Pasar Tugu yaitu sanitasinya yang kurang baik. Sebab, daging kerbau ini mudah rusak jika terakumulasi bakteri.
“Jadi kami meminta kepada lingkungan pasar agar merenovasi dan membersihkan kios daging supaya bersih dan konsumen juga nyaman,” pungkasnya. [Andi Apriyadi]
