Jejamo.com, Bandar Lampung – Ketua Risma Masjid Al Ihsan Raden Muhammad Yunus (21) mengatakan, kegiatan pawai obor keliling ini, selain menyambut Idul Fitri 1440 Hijriah, juga sekaligus membangkitkan tradisi lama.
“Pawai obor sudah lama nggak ada di sini, jadi kami bangkit lagi. Ini juga sekaligus meramaikan kampung sini, ” ujarnya, Selasa, (4/6/2019).
Menurut Raden, pawai obor sudah pernah dilakukan, tapi saat menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW.
“Jadi kalau malam takbiran baru sekarang diadakan,” kata dia.
Dia berharap, dengan adanya kegiatan obor keliling, pemuda-pemudi Risma Al-Ihsan dapat saling merangkul semua kalangan.
“Kita tidak ada perbedaan. Karena di mata Allah SWT kita semua sama hanya manusia. Ke depannya semoga tradisi ini selalu ada agar kampung kami dikenal orang luar,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Remaja Islam Masjid (Risma) Al-Ihsan, Kotabaru, Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung menyambut malam Idul Fitri 1440 Hijriah dengan pawai obor keliling, Selasa malam, (4/6/2019). [Andi Apriyadi]