Jejamo.com, Tulangbawang Barat – Ali Rohman, salah seorang tokoh masyarakat Tiyuh Panaragan, ikut menanggapi ujaran kasar menjurus SARA yang diduga dilontarkan oknum pejabat di Tulangbawang Barat.
Ali mengatakan, sebagai apatur sipil negara, selayaknya dapat mengayomi dengan menjadi contoh baik kepada masyarakat sehingga meningkatkan kedamaian dan ketenteraman.
“Seharusnya memberikan pelayanan yang baik terhadap semua lini yang membutuhkan layanan dan memberikan jawaban pertanyaan dengan profesional dan santun. Bukan dengan berkata arogan,” kata dia.
Wahidin dari lembaga masyarakat setempat, memberikan peringatan keras kepada saksi agar memberikan keterangan yang sebenarnya.
“Kalau saksi memberikan keterangan palsu maka akan mendapat sanksi hukum, kami menyimpan bukti otentik percakapan kami pada saat itu,” kata Wahidin. [Buhairi Aidi/Mukaddam]
