Senin, November 11, 2024

Top Hari Ini

Terkini

7 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Mandi

Kesalahan ketika mandi
Kesalahan ketika mandi

Jejamo.com – Mandi adalah hal yang sudah menjadi bagian dari rutinitas kita setiap hari. Tapi tahukah Anda siapa yang mula-mula mencetuskan gagasan tentang mandi? Pemahaman awal kita tentang hal ini akan mengarah pada hubungan manusia zaman dahulu dengan alam. Manusia purba memulainya dengan kegiatan mencelupkan badan pada sumber air seperti sungai, danau, laut atau air terjun. Kemudian, ada pula bukti yang menunjukkan bahwa kalangan atas masyarakat Mesir dan Mesopotamia mulai memiliki kamar mandi khusus di dalam ruangan, dengan menggunakan kendi, air dingin, dan beberapa pelayan yang membantu membersihkan badan.

Kegiatan mandi, sebagaimana yang kita lakukan saat ini, dengan menggunakan pipa dan peralatan teknologi modern dimulai oleh masyarakat Yunani Kuno. Mereka yang mula-mula mencetuskan kegiatan mandi sebagai hal yang dilakukan oleh semua orang, baik itu bagi para elit dan maupun masyarakat awam.

Saat ini ritual mandi yang kita lakukan tentu sudah lebih modern lagi, dengan shower berputar, bak berendam, pemanas air dan sebagainya. Kosmetik yang digunakan juga bukan lagi sebatas satu sabun untuk membersihkan seluruh anggota tubuh. Kini semakin banyak pilihan produk perawatan yang menjadikan kegiatan mandi lebih sehat dan menyenangkan.

Tetapi tahukah Anda bahwa, meskipun kegiatan ini kita lakukan setiap hari, ada beberapa hal yang ternyata keliru. Tidak selamanya pula aturan-aturan dasar mandi sebagaimana yang kita ketahui selama ini adalah cara paling efektif untuk merawat tubuh. Berikut ini beberapa kesalahan yang sering kita lakukan saat mandi sebagaimana dikutip jejamo.com dari Bustle.com

1. Shampo dulu, kondisioner kemudian. Selalu begitu.

Jika saja ada panduan etika saat mandi, ini bisa jadi aturan nomor wahid. Tapi jika Anda menginginkan tekstur rambut yang berbeda, mengapa tidak mencoba mencampurkan keduanya? Anda akan terkejut mendapati rambut yang lembut dan mengembang. Cara ini juga membuat rambut anda mendapatkan manfaat deep conditioning. Atau sesekali cobalah usapkan kondisioner pada rambut kering anda 5 menit sebelum mandi. Bagi pemilik rambut kering, inilah cara terbaik untuk mendapatkan kelembapan ekstra untuk rambut Anda. Baru kemudian gunakan shampo saat mandi.

2. Mandi dan manikur

Biasanya mandi dan manikur adalah dua kegiatan terpisah. Bahkan sebagian orang memilih melakukan perawatan manikur di salon. Tapi kini saatnya mencoba hal baru bagi kuku Anda dengan memanfaatkan kegiatan mandi. Gunakan scrub untuk menggosok bagian telapak tangan, khususnya area sekitar kuku. Ini sangat membantu membersihkan sel-sel kulit mati di telapak tangan, membuatya sangat lembut dan siap dimanikur. Sisa-sisa kuteks Anda yang sudah tampak jelek juga bisa dikelupas dengan cara ini.

3. Terburu-buru saat bercukur

Walaupun Anda sedang terburu-buru, seperti saat terlambat harus berangkat ke kantor atau persiapan mendadak sebelum kencan, bercukur ketika baru saja melangkah ke kamar mandi adalah hal yang keliru. Kulit Anda membutuhkan sedikit persiapan untuk menghindari luka akibat alat cukur. Waktu yang paling tepat adalah sesaat sebelum mandi selesai. Gunakan air hangat bila perlu. Uap dari air panas dapat melemaskan rambut dan membuka pori-pori sehingga mengurangi resiko iritasi. Selesaikan dengan exfoliator atau scrub untuk mengangkat sel kulit mati sehingga menghasilkan efek lang lebih lembut setelah bercukur.

4. Tidak mengganti loofah

Loofah yang sering digunakan untuk membusakan sabun dan menggosok tubuh saat mandi, sungguh sangat tidak higienis. Karena itu jangan telalu lama menggunakannya karena bakteri dan sel kulit mati akan menumpuk di dalamnya. Apalagi jika menyimpannya di tempat yang lembab dan loofah selalu basah. Ganti setidaknya 2 bulan sekali.

5. Mandi dengan air panas, sepanas mungkin

Ini kekeliruan besar. Jika Anda tinggal di daerah dingin, membayangkan mandi dan berendam di dalam air panas tentu rasanya enak. Beberapa penelitian juga mengatakan mandi dengan air panas dapat membantu melancarkan sirkulasi darah, meredakan nyeri otot, meningkatkan kekebalan tubuh, bahkan mengurangi depresi. Namun manfaat baik tersebut bisa saja hilang jika air yang digunakan terlalu panas. Apalagi jika dilakukan setiap hari. Hal ini justru mengakibatkan kulit kering, bahkan terbakar. Namun jangan khawatir, Anda masih bisa mendapatkan manfaat dari mandi air panas tersebut, dengan cara menambahkan waktu 5 menit dengan mandi air dingin sesudahnya. Cara ini juga bisa membuat rambut dan kulit lebih lembut.

6. Tidak membersihkan make-up sebelum mandi

Percayalah jika Anda masuk ke kamar mandi masih dalam keadaan full make-up, hasilnya akan ‘mengerikan’. Beberapa produk pembersih tidak selalu berfungsi ganda sebagai pembersih make-up. Jadi, walaupun Anda sudah mencuci muka dan mandi, bisa saja ada sisa sisa kosmetik dan residu yang terbawa hingga Anda tidur. Ini bisa mengakibatkan jerawat dan iritasi kulit lainnya. Oleh karena itu, bersihkan dahulu kosmetik Anda, terutama riasan di seputar mata. Eye liner mata kucing itu tidak akan hilang begitu saja dengan air dan sabun.

7. Menggunakan terlalu banyak produk

Jika Anda melihat sabun atau shampo di kamar mandi seringkali cepat habis, mungkin Anda menggunakannya secara berlebihan. Hati-hati karena ini justru akan membuat kulit menjadi kering, karena semakin banyak sabun yang digunakan untuk membasuh tubuh, semakin banyak juga minyak alami kulit yang hilang. Pilih produk yang mengandung pelembab seperti lidah buaya atau zaitun jika Anda memang tipe orang yang betah berlama-lama di kamar mandi.

Semoga rutinitas mandi Anda menjadi lebih sehat dan bermanfaat.

Populer Minggu Ini