Jejamo.com, Bandar Lampung – Problem sampah di pesisir pantai teluk Lampung merupakan persoalan sikap dan budaya masyarakat yang masih membuang sampah ke laut dan sungai.
Hal itu diungkapkan Ketua Komisi 4 DPRD Kota Bandar Lampung Handrie Kurniawan saat dihubungi via telepon, Sabtu, (4/8/2019).
“Penanganan Pemerintah Kota tidak berkelanjutan dalam menangani sampah di pesisir,” ujarnya.
Menurut Een, sapaan akrabnya, penanganan sampah di pesisir yang dilakukan pemerintah kota tentatif dan tidak ada proses yang berkelanjutan.
“Mungkin hari ini bersih, ke depan sudah tidak ada. Kontinuitas program juga tidak berjalan sehingga muncul seperti itu,” urainya.
Dia menambahkan, untuk penanganan sampah diperlukan peran pemerintah. Tetapi juga masyarakat harus mengubah perilaku agar tidak membuang sampah sembarangan.
“Kalau masih buang sampah sembarangan, dampaknya ke masyarakat juga,” tandasnya. [Andi Apriyadi]
