Jejamo.com, Bandar Lampung – Dua belas jurnalis mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pers Mahasiswa se-Lampung (APM-L) menuju ke Gedung DPR RI, Jakarta untuk meliput Aksi Nasional terkait RKUHP, RUU KPK, dan RUU Pertahanan, Senin malam, 23/9/2019.
Mereka berasal dari LPM Kronika IAIN Metro (2 orang), LPM Natural Unila (3), UKPM Teknokra (2), LPM Raden Intan UIN (3), LPM Sukma (2).
Koordinator APM-L Alfanny Pratama dalam rilisnya mengatakan, pers mahasiswa Lampung ikut turun mewartakan hiruk-pikuk elemen massa yang sedang aksi nasional dan puncaknya di 24 September 2019.
“Media-media mainstream dan televisi porsinya minim memberitakan perjuangan aksi mahasiswa dan elemen masyrakat yang resah dengan kebijakan-kebijakan dibuat DPR. Maka, sudah saatnya persma menjadi media alternatif untuk ikut memberitakannya,” kata dia.
Sedangkan menurut Nofia Mastuti (Jurnalis Mahasiswa Teknokra) mengungkapkan berangkat ke Jakarta untuk membantu menjawab keresahan masyarakat dan mahasiswa terkait perkembangan kebijakan-kebijakan DPR RI.
“Banyak massa aksi kami jurnalis tetap akan jaga keselamatan nantinya di lapangan, serta kalau bisa kami wawancara khusus dengan pihak DPR,” ungkapnya. []
