Jejamo.com, Bandar Lampung – Dalam rangka HUT ke-38, Dewan Pengurus Daerah Masyarakat Profesi Penilai Indonesia (DPD MAPPI) Lampung Bengkulu menggelar berbagai perlombaan dan family gathering serta seminar.
Hal itu disampaikan Ketua Pelaksana Musda Ke-2 DPD MAPPI Lampung Bengkulu 2019 Endra Gunawan saat menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-2 DPD MAPPI Lampung Bengkulu di Hotel Horison, Bandar Lampung, Kamis, (31/10/2019).
“Untuk seminar yang digelar hari ini diikuti 125 peserta yang berasal dari seluruh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Lampung-Bengkulu dan perbankan dengan narasumber dari Dewan Penilai dan Pusat Pembinaan Profesi Keuangan (P2PK) Kementerian Keuangan RI serta Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL),” jelasnya.
Endra mengatakan, penilai di Lampung dan Bengkulu saat ini telah memberikan kontribusi di sektor perbankan dan keuangan lainnya serta pembangunan infrastruktur dalam pengadaan tanah untuk keperluan umum sesuai Undang-Undang Nomor 2 tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Keperluan Umum.
“Penilaian tanah seperti jalan tol Bakauheni-Palembang, bendungan, tanah untuk perkantoran pemerintah dan lain-lain merupakan sumbangsih profesi penilai yang ada di Lampung dan Bengkulu,” terangnya.
Dia menambahkan, program ke depan DPD MAPPI Lampung Bengkulu akan disusun oleh kepengurusan yang baru.
Tetapi sebagai gambaran program ke depan tentang pendidikan untuk meningkatkan wawasan dan kapasitas dari rekan-rekan profesi penilai tentunya dalam bidang penilaian.
“Program yang lain sifatnya sosial juga ada seperti kegiatan pada umumnya yang menyentuh ke masyarakat,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Dewan Pengurus Daerah Masyarakat Profesi Penilai Indonesia (DPP MAPPI) Lampung Bengkulu menggelar Musyawarah Daerah (Musda) Ke-2 bertajuk “Wujudkan Penilai Profesional, Berintegritas dan Sejahtera” di Hotel Horison, Bandar Lampung, Kamis, (31/10/2019). [Andi Apriyadi]