Jejamo.com, Lampung Selatan – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto bersama tim melakukan pembinaan di Desa Taman Agung, Kecamatan Kalianda. Dalam satu bulan ke depan, Desa Taman Agung yang terpilih mewakili Kabupaten Lampung Selatan akan dinilai tim provinsi pada lomba Kesatuan Gerak (Kesrak) PKK KB Kesehatan tingkat provinsi Lampung tahun 2019.
Selain Winarni, pembinaan kali ini turut dihadiri juga oleh perwakilan Tim Kesrak PKK KB Kesehatan Provinsi Lampung Zainal Aspin, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Prianto Putro, dan sejumlah perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat Kalianda.
Winarni menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran tim perwakilan Badan Dalduk-KB Provinsi Lampung selaku tim kesrak provinsi dalam rangka pembinaan kesiapan Desa Taman Agung untuk mengikuti lomba.
“Kami siap seratus persen untuk menerima arahan, bimbingan, petunjuk dan apa pun yang ditetapkan oleh tim Kesrak Provinsi Lampung. Harapan kami Desa Taman Agung menjadi juara, untuk itu kami siap melengkapi apa pun kekurangan yang ada,” ujar Winarni dalam kegiatan pembinaan di Desa Taman Agung, Jumat, 1/11/2019.
Sementara Priyanto Putro mewakili Plt Bupati Lampung Selatan meminta seluruh OPD terkait agar mengedepankan gotong royong dan kebersamaan dan selalu kompak dalam melakukan pembinaan.
“Kepada segenap warga masyarakat terutama para kader, saya juga minta agar tetap bersemangat dalam melaksanakan persiapan. Karena waktu satu bulan adalah waktu yang relatif pendek untuk menyambut lomba ini,” imbuhnya.
Di tempat sama, perwakilan Badan Dalduk KB Provinsi Lampung Zainal Aspin merinci dan menjelaskan satu persatu materi yang akan menjadi objek penilaian oleh tim penilai dari provinsi.
“Yang pertama dicari oleh tim penilai itu adalah kesalahan. Oleh karena itu masih ada waktu untuk memperbaiki hal hal yang menjadi kekurangan,” bebernya.
Lebih lanjut Zainal mengatakan, pada tahun lalu Desa Way Sari, Kecamatan Natar, berhasil menjadi juara tingkat nasional kategori kesrak dan meraih penghargaan Upakarti Tingkat Madya. Dirinya berharap akan banyak lintas sektor terkait yang terlibat. Sebab menurutnya, semakin banyak OPD atau lintas sektor yang terlibat dalam kegiatan itu, maka peluang untuk meraih juara juga akan akan semakin besar.
“Saya berharap melalui Desa Taman Agung ini kedepan bukan lagi Pakarti Madya yang diraih, tetapi Pakarti Utama. Karena saya melihat potensi dan kesiapan para kader yang ada, saya optimis desa ini akan dapat mencapai prestasi yang baik. Munculkan lebih banyak inovasi,” tandasnya.(*)