Jejamo.com, Bandar Lampung – Turnamen catur tingkat nasional Piala Komandan Puslatpurmar-8 kategori umum, yang digelar hari ini, Sabtu 23/11, di Graha Wangsa, bakal berlangsung ketat.
Pasalnya Dua GM nasional, yaitu Susanto Megaranto dan Cerdas barus menjadi peserta di kategori ini. Selain itu, sembilan Master Internasional dan 30 Master Nasional dari 15 Provinsi ikut bertarung di kategori umum. Terakhir kali, GM Susanto mengikuti Turnamen Internasional Japfa 2019. Susanto gagal meraih gelar juara setelah ditahan remis oleh GM Rustam Khusnutdinov, asal Khazakstan.
Master Nasional asal Lampung, Hendri Gere mengakui Piala Komandan Puslatpurmar-8 merupakan turnamen catur terberat, setelah Pekan Olahraga Nasional (PON) Jabar 2016 lalu. “Ini paling berat , malah bakal
melebihi PON, mayoritas peserta pemain kuat, ada Grand Master, Master Internasional, Nasional, lengkap” Katanya.
Ketua Panitia Pelaksana, Mas Dari, menyatakan selain memperingati HUT Korps Marinir ke 74, turnamen catur digelar untuk memotivasi atlet catur Provinsi Lampung. “Turnamen ini kami ciptakan ketat, kami sengaja datangkan GM (Grand Master) dan MI (Master Internasional) agar atlet lokal Lampung mendapat pengalaman bertarung yang kuat, ini untuk memotivasi dan menaikan kelas kita” ungkapnya kepada jejamo.com
Turnamen Piala Komandan PUSLATPURMAR-8 Teluk Ratai Lampung 2019 merupakan yang ke-2. Pertandingan serupa pernah digelar pada 2018. Turnamen ini menyediakan empat kategori bagi peserta. Diantaranya Kategori Umum diikuti 220 peserta, Kategori TNI/POLRI 22 peserta, Kategori usia di bawah 18 Tahun 24 peserta(under U-18) dan Kategori usia di bawah 12 Tahun 21 peserta (under U-12).
