Jejamo.com, Bandar Lampung – Dinas Lingkungan Provinsi Lampung menggelar Pekan Bersih Pantai Lampung di Pantai Gunung Kunyit, Jalan Ikan Terbang, Kelurahan Bumiwaras, Kecamatan Bumiwaras, Bandar Lampung, Jumat (29/11/2019).
Dalam kegiatan tersebut dihadiri Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Lampung Intizam, Kadis Lingkungan Hidup Kota Bandar Lampung Syahriwansyah, mahasiswa, warga sekitar dan tamu undangan lainnya.
Wakil Gubernur Lampung Nunik sapaan akrabnya mengatakan, kegiatan hari ini melaksanakan pembersihan pantai sebagai kegiatan bagian Pekan Bersih Pantai di Teluk Lampung. Menurutnya, pantai kotor bukan sampah berasal dari lautnya.
“Sampah di laut berasal dari darat. Maka itu pembersihan sampah di pantai bisa dimulai dari darat,” ujarnya.
Nunik mengungkapkan, membersihkan sampai di pantai tidak hanya satu pihak karena sampah ini sudah telalu ruwet menanganinya. Jadi mesti dibuat gerakan yang melibatkan semua pihak.
“Kalau dibuat program uangnya tidak memungkinkan karena biayanya besar sekali. Maka itu perlu peran masyarakat. Coba bayangkan sampah yang ada di pasar cuma 20 persen sisanya 80 persen buang kelaut atau sungai. Belum lagi sampah yang di buang di bahu jalan,” jelasnya.
Dia menambahkan, kesadaran buang sampah itu sangat rendah di kalangan masyarakat. Jika tidak ada gerakan dari masyarakat penanganan sampah akan seperti ini selamanya.
“Menangani sampah ini separuh mimpi kalau dananya ada. Karena kalah sama pembangunan lainnya seperti jembatan, infrastruktur, sekolahan dan sebagainya,” tandasnya. [Andi Apriyadi]
