Jejamo.com, Lampung Tengah – Seorang pria berusia 56 tahun di Kampung Purnama Tunggal, Kecamatan Way Pengubuan, Lampung Tengah, tewas.
Ia meninggal dunia usai kena luka sayatan arit di pinggang dan punggung.
Sono, pria tersebut, tewas dibunuh tetangganya, Ponijo.
Perkelahian keduanya berujung kematian Sono dipicu berebut menggarap tanah bengkok (kampung). Tanah itu sejak lama ditanami Ponijo.
Korban menagih kepada pelaku lantaran Ponijo tak mau bergantian dalam memanfaatkan tanah itu.
Keduanya pun cekcok dan berujung perkelahian yang menewaskan Sono.
Kapolsek Way Pengubuan Iptu Widodo Rahayu kepada jejamo.com mengatakan, usai membunuh, pelaku menyerahkan diri ke polisi.
Sono sendiri mengembuskan napas terakhir saat hendak dibawa ke rumah sakit.
“Luka di tubuh korban menyebabkan almarhum mengalami luka parah,” kata dia. [Raeza Handani]