Jejamo.com, Bandar Lampung – Masyarakat Lampung turut merasakan dampak dari pandemi covid 19.
Berawal dari awal Maret lalu, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah menghimbau kepada masyarakat untuk melaksanakan karantina diri di rumah masing-masing untuk menghindari penularan virus covid 19.
Banyak masyarakat yang bekerja sebagai pedagang dan pekerja harian yang mengalami pengurangan pendapatan bahkan tidak mendapatkan pendapatan sama sekali.
Kondisi ini menggugah nurani banyak pihak untuk turut membantu meringankan beban masyarakat tersebut.
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Lampung dalam hal ini melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) pada Jumat kemarin, 17 April 2020, ikut membantu sebagian masyarakat yang terdampak pandemi covid 19 dengan membagikan sejumlah bantuan.
Adapun bantuan yang diserahkan YBM PLN UID Lampung kepada masyarakat terdampak covid 19 ada beberapa jenis, di antaranya bantuan pemberdayaan ekonomi, program Pendidikan, sosial kemanusiaan, dan bantuan YBM Tangkal Corona.
Bantuan pemberdayaan ekonomi berupa pemberian 2 gerobak usaha berikut modal usaha senilai total Rp8 juta kepada dua pedagang makanan.
Bantuan pendidikan berupa bantuan uang pendidikan sebesar Rp5 juta kepada salah satu anak duafa.
Bantuan sosial kemanusiaan kepada 2 orang yang berasnaf miskin warga Bandar Lampung yakni Sugiyanto sebesar Rp3 juta dan Panji sebesar Rp2 juta.
Terakhir, penyaluran YBM Tangkal Corona senilai Rp257,5 juta berupa masker kain 5.000 buah, hand sanitizer 1.000 buah, paket sembako sebanyak 650 paket yang kemudian disalurkan kepada masyarakat kurang mampu dan para petugas pelayanan teknis melalui UP3 Tanjung Karang, UP3 Metro, dan UP3 Kotabumi.
“Semoga bantuan-bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi warga yang paling terdampak oleh pandemi covid 19,” ujar Eki Putra, Manajer YBM PLN UID Lampung, dalam rilis yang diterima jejamo.com hari ini. []
