Minggu, November 10, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Ada Operasi Pasar, Harga Beras di Bandar Lampung Mulai Turun

Kios beras di Pasar Tugu Bandar Lampung. | Tegar Abdi/Jejamo.com

Jejamo.com, Bandar Lampung – Harga beras di sejumlah pasar di Bandar Lampung mulai turun. Penurunan harga beras tersebut berkat dilakukannya operasi pasar sejak dua bulan lalu.

Sebelum adanya operasi pasar, grafik harga beras selalu naik. Namun, kini bisa dikatakan stabil. Harga beras juga semakin beragam mulai dari beras medium sampai beras premium.

Salah seorang penjual beras Budianto mengatakan, sebelumnya harga beras selalu naik akibat keterlambatan panen. Selain itu, panen raya juga ikut andil dalam penurunan harga beras di Bandar Lampung.

Berdasarkan pantauan, harga beras di toko-toko beras di Pasar Tugu Bandar Lampung, mengalami grafik penurunan. Kemungkinan grafik harga beras akan kembali menurun karena petani hendak memasuki puncak panen raya.

Untuk harga beras medium atau beras bulog adalah Rp8.500. Sedangkan harga beras premium dari berbagai jenis berkisar antara Rp12 ribu sampai Rp12.500. Harga beras premium yang sebelumnya Rp13 ribu per kilogram mengalami penurunan sekitar Rp500.

H Rozie, salah satu pemilik toko beras di Pasar Tugu, mengatakan, penjualan semakin meningkat semenjak terjadinya penurunan harga. Pembeli juga memberikan respons baik terhadap penurunan ini.

“Sebelumnya pembeli selalu mengeluh akibat grafik harga beras yang selalu naik,” kata dia kepada jejamo.com, Rabu, 24/1/2018.

Menurut dia, pasokan beras yang masuk kebeberapa toko beras di Pasar Tugu adalah dari Pringsewu, Metro, Pesawaran, dan Kalianda.(*)

Laporan Tegar Abdi, Kontributor Jejamo.com

Populer Minggu Ini