Jejamo.com, Lampung Tengah – Bupati Lampung Tengah Mustafa menginstruksikan camat di masing-masing kecamatan mendorong masyarakat bergotong royong menjaga keamanan melalui ronda. Secara berjenjang, pihaknya akan terus menggulirkan dana pembuatan pos ronda d setiap dusun di seluruh wilayah yang dipimpinnya.
Bupati Lampung Tengah Mustafa mengatakan, angka kriminalitas mampu ditekan dengan giat menghidupkan sistem keamanan swakarsa tersebut.
“Seperti di Buminabung ini, saya mengapresiasi karena dana yang sudah diturunkan untuk pembuatan pos ronda dan lampu penerangan dilaksanakan,” ujarnya saat melakukan ronda di Buminabung, Kamis, 1/12/2016.
Ia menerangkan, antusiasme seperti masyarakat Buminabung dapat ditiru oleh masyarakat di daerah lainnya. Harapannya, setelah kampung aman, pembangunan di daerah bisa cepat merata.
Dirinya yakin dengan anggaran dana desa (ADD) yang di atas Rp1 miliar per tahun, mampu mendukung perekonomian dan pembangunan menyokong kabupaten. Untuk itu, Mustafa berharap dana tersebut dimanfaatkan sebaik-baiknya.
“Pembangunan harus seimbang di semua wilayah supaya apa yang menjadi target kabupaten mampu diikuti oleh desa. Sekarang targetnya kampung harus aman terlebih dahulu,” tandasnya.
Sementara itu, Camat Buminabung Edward Hartono menyatakan, pihaknya telah menyalurkan batuan pembuatan pos ronda ke 56 dusun yang ada di sana. Menurutnya, pembangunan sudah mencapai 75 persen.
“Sudah kami salurkan dan pembangunan di setiap dusun sudah mulai dilakukan, dari 56 dusun sudah sekitar 50 yang pos rondanya sudah dibangun dengan menggunakan uang dari bantuan Pak Bupati sebesar Rp5 juta,” kata Edward Hartono.
Ia yakin akhir tahun mendatang semua pos ronda sudah terbangun. Selain itu, pihaknya juga telah memberikan cetakan lampu penerangan jalan supaya jalan menjadi terang dan mendukung program keamanan.(*)
Laporan Raeza Handani, Wartawan Jejamo.com