Jejamo.com, Lampung Tengah – Bupati Lampung Tengah Mustafa, membuka seleksi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 44 di Kecamatan Bandarmataram, untuk mewakili Lampung Tengah dalam perhelatan MTQ tingkat provinsi, Kamis malam, 24/3/2017.
Dalam kesempatan itu, Bupati Ronda ini juga meminta supaya MTQ sebagai ini selain di jadikan sebagai ajang mencari prestasi, namun juga jadikan sebagai sarana syiar Alquran.“Di tengah perkembangan teknologi, saat ini masyarakat lebih mudah mendapatkan input negatif dan cenderung banyak kemudaratan,” ujar Bupati Mustafa
Untuk itu, lanjutnya, diperlukan syiar membumikan Alquran di tengah-tengah masyarakat. Dengan ini masyarakat memiliki pondasi kuat dan tidak mudah terombang ambing oleh informasi atau isu yang dapat memecahbelahkan umat.
“Jadikan Alquran sebagai pedoman bagi kita semua. Di media sosial, orang-orang mudah sekali mencela, menghina dan menjatuhkan orang lain. Tentunya ini harus diimbangi dengan syiar dan pemahaman Alquran yang baik,” ujarnya.
Mustafa menambahkan, gelaran MTQ juga diharapkan menjadi wahana untuk meningkatkan silaturahmi antar sesama muslim, khususnya di Lampung Tengah sebagai kabupaten terluas di Lampung.
Pihaknya juga telah menyiapkan yang menggiurkan bagi para juara tingkat kabupaten ini. Yakni Bonus keliling Indonesia dan uang tunai sebesar Rp 45 juta sebagai hadiah untuk para juara dari sang kepala daerah ini.
Acara yang dipusatkan di Kampung Jati Datar Kecamatan Bandar Mataram ini berlangsung selama tiga hari hingga Sabtu besok, 25/3/2017 dan diikuti 560 peserta dari 28 kecamatan. Bupati menyatakan bagi para juara 1, 2 dan 3 di tingkat kabupaten, maka akan mendapatkan bonus berkeliling Indonesia bareng bupati.
“Dan para juara ini, jika nantinya dapat memenangkan MTQ tingkat provinsi, akan saya beri bonus Rp 20 juta bagi juara 1, Rp 15 juta bagi juara 2 dan Rp 10 juta untuk juara 3. Ini adalah sebagai bentuk apresiasi saya terhadap putra putri terbaik yang telah mengharumkan nama Lampung Tengah di tingkat provinsi,” ucap Mustafa.
Sementara itu Camat Bandar Mataram Edi Indriyanto, menerangkan MTQ tahun ini mengusung tema ‘Melalui MTQ kita tingkatkan pemahaman baca tulis Al-quran’. Even ini melombakan 6 cabang perlombaan yakni khottil quran, fahmil quran, syahril quran, hifdzil quran, tartil quran dan tafsir quran.
“Seluruh peserta akan bersaing memperebutkan piala bergilir, juara 1, 2 dan 3. Nantinya mereka akan mewakili Lampung Tengah untuk bersaing di even yang sama ditingkat provinsi. Mudah-mudahan prestasi mereka tidak berhenti sampai disini, tetapi juga di tingkat provinsi dan nasional,” ungkapnya.(*)
Laporan Raeza Handani, Wartawan Jejamo.com