Senin, Desember 16, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Agar Anak Tumbuh Tinggi, Perhatikan 10 Hal Ini

Tinggi Anak
Pertumbuhan tinggi badan anak (Ilustrasi) | Rajasusu.com

Jejamo.com – Pertumbuhan fisik anak umumnya bermula saat usia 2 tahun. Sejak itu, anak dengan pertumbuhan normal bertambah tinggi sekitar 6 sentimeter per tahun. Memasuki masa pubertas, pertumbuhan itu melambat. Anak laki-laki tetap bertambah tinggi sampai usia 20 tahun, sementara pertumbuhan perempuan berhenti di sekitar usia 14-16 tahun.

Selain faktor genetika dan keturunan, tinggi badan dipengaruhi hormon, asupan nutrisi, dan aktivitas anak. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan pertumbuhan tinggi badan anak optimal:

  1. Produk Susu

Produk olahan susu seperti susu, mentega, keju, yogurt kaya protein dan kalsium. Kedua nutrisi itu sangat diperlukan untuk pertumbuhan tulang dan otot.

  1. Telur

Telur juga kaya akan berbagai nutrisi seperti protein, vitamin D, vitamin B2, riboflavin, dll. Zat yang terkandung dalam telur berperan dalam membantu pertumbuhan dan perkembangan tulang anak.

  1. Ayam

Ayam kaya akan protein yang dibutuhkan untuk perkembangan tulang dan otot. Mengkonsumsi ayam secara teratur dapat meningkatkan tinggi badan saat masa pubertas anak.

  1. Pisang

Pisang banyak mengandung mangan, kalium dan kalsium yang banyak diperlukan untuk memperkuat tulang dan otot.

  1. Oatmeal

Oatmeal kaya akan protein, membantu pertumbuhan jaringan tubuh lebih cepat.

  1. Kedelai

Kedelai banyak mengandung asam folat, vitamin, protein dan karbohidrat yang membantu perkembangan tulang dan otot anak. Hal ini membantu buah hati mencapai tinggi badan yang optimal.

  1. Ikan

Beberapa jenis ikan seperti salmon, sarden, tuna, dan lainnya kaya akan vitamin D, kalsium, dan omega 3. Zat ini diperlukan dalam pertumbuhan dan perkembangan tulang.

  1. Berenang

Berenang dianggap latihan yang paling mendukung pertumbuhan tubuh karena menuntut semua anggota badan untuk bergerak dan, tidak seperti jenis olahraga kebanyakan, minim tekanan dan gesekan pada sendi dan tulang.

  1. Istirahat yang cukup

Tanpa istirahat yang cukup, anak dapat mengalami gangguan pertumbuhan. Biasakan anak cukup beristirahat. Tidur di malam hari 8-12 jam.

  1. Pola hidup sehat

Ajarkan anak mengikuti pola hidup sehat sejak dini. Perkenalkan menu sehat yang kaya akan nutrisi dan ajak berolahraga secara teratur agat merangsang pertumbuhan tulangnya secara maksimal.(*)

Tempo.co

Populer Minggu Ini