Rabu, Desember 18, 2024

Top Hari Ini

Terkini

AJI Bandar Lampung Gelar Workshop Antisipasi Hoax

Workshop antisipasi berita bohong atau hoax di auditorium perpustakaan Universitas Lampung, Kamis, 15/2/2018. | ist

Jejamo.com, Bandar Lampung – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung bekerja sama dengan Google Internews dan Google News Lab menggelar workshop antisipasi berita bohong atau hoax di auditorium perpustakaan Universitas Lampung, Kamis, 15/2/2018.

Workshop bertajuk “Hoax Busting and Digital Hygiene” tersebut diikuti sekitar empat puluh peserta dengan pembicara Aribowo Sasmito dari Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo) dan Yekhti Hesti Murti dari AJI Indonesia.

Ketua AJI Bandar Lampung Padli Ramdan dalam sambutanya mengatakan melalui workshop tersebut diharapkan masyarakat semakin cerdas dalam menerima informasi, termasuk dari sumber media massa sekalipun.

Sebab, menurut Padli, akibat mengutamakan kecepatan dalam memberitakan sebuah isu, media massa acap kali membuat berita yang belum dapat dipastikan kebenarannya. Ia memberikan contoh,  banyaknya media massa di Lampung dan nasional yang baru-baru ini ramai memberitakan adanya penangkapan salah satu calon kepala daerah di Lampung oleh KPK.

“Media massa besar juga bisa membuat kekeliruan, sehingga seharusnya warganet tidak secara mentah menerima berita yang disajikan,” ujar Padli dalam rilis yang diterima redaksi Jejamo.com.

Menjelang pemilihan kepala daerah Lampung di tahun 2018, lanjut Padli, potensi maraknya berita bohong atau hoax yang menyasar masyarakat perlu diantisipasi.(*)

Populer Minggu Ini