Minggu, November 10, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Alat Berat Jatuh, Dua Orang Jemaah Haji Indonesia Jadi Korban

kompas
Alat Berat Jatuh Menimpa Jemaah Haji | Kompas.com

Jejamo.com, Jakarta – Dua orang Indonesia meninggal dunia setelah sebuah alat berat jatuh menimpa jemaah haji di Masjidil Haram, Mekkah, Jumat, 11/9/2015. Hingga saat ini jumlah korban meninggal masih terus bertambah.

Kepastian meninggalnya dua orang jemaah haji Indonesia tersebut disampaikan oleh Konjen RI di Jeddah, Syailendra Dharmakirti, seperti dilaporkan CNN Indonesia, Sabtu, 12/9/2015. “Data yang tercatat sementara, yang meninggal dua orang,” ujar Syailendra.

Syailendra menjelaskan, korban pertama bernama Masnauli Hasibuan, jemaah dari Medan dari kloter sembilan. Sedangkan korban kedua adalah seorang perempuan, bernama Siti Rasti Darmini, jemaah kloter tiga dari Jawa Barat. “Soal usia kami belum mendapat informasinya,” kata Syailendra.

Pemerintah berjanji akan memerhatikan hak-hak korban meninggal dan terluka, termasuk memberikan santunan mereka. Sedangkan bagi korban meninggal nantinya akan dimakamkan di Mekkah.

Sementara itu untuk korban berjumlah 23 orang. “Tiga di antaranya luka berat,” ujar Syailendra. Korban luka berasal dari beberapa daerah diantaranya Jabar, Padang, Surabaya, dan Solo. Para korban kini tengah dirawat di RS An-Nur, Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI), dan Rumah Sakit Zayr.

Hingga saat ini, Syailendra melaporkan bahwa, Masjidil Haram masih ditutup usai kejadian sore tadi. Jemaah pun tidak bisa beribadah di dalamnya. “Masih membersihkan bekas-bekas crane yang jatuh. Disterilkan. Sampai selesai, secepatnya,” tuturnya.

Sementara itu berdasarkan laporan BBC korban tragedi jatuhnya alat berat di Masjidil Haram, Mekkah pada Jumat 11/9/2015 masih terus bertambah. Laporan terahir menyatakan, korban luka mencapai 230 orang. Sedangkan jumlah jemaah yang meninggal dunia adalah 107 orang, termasuk dua orang jemaah asal Indonesia.(*)

Populer Minggu Ini