Jejamo.com – Meski diketahui sebagai obat kimia, mengkonsumsi aspirin sehari-hari ternyata dapat membantu mencegah penyakit jantung dan kanker usus besar pada beberapa orang dewasa.
Unit Layanan Pencegahan Amerika Serikat menemukan manfaat penggunaan aspirin secara teratur lebih besar daripada risiko perdarahan. Namun berapa banyak orang yang bisa merasakan manfaatnya bergantung pada usia dan resiko penyakit kardiovaskular mereka.
Orang berusia 50 sampai 59 tahun yang mengalami peningkatan resiko serangan jantung atau stroke mendapatkan manfaat paling tinggi dari penggunaan aspirin dosis rendah yaitu 81 miligram.
Sementara orang berusia 60 sampai 69 tahun dengan peningkatan resiko kardiovaskular juga bisa mendapatkan keuntungan dari konsumsi aspirin, tetapi manfaat keseluruhan untuk kelompok ini lebih kecil dan karena itu keputusan untuk meminum aspirin harus dibuat dengan dokter mereka.
Panel juga menyimpulkan bahwa saat ini tidak ada bukti memadai dalam menilai keseimbangan manfaat dan bahaya penggunaan aspirin pada orang dewasa yang lebih muda dari 50 tahun atau lebih tua dari 70 tahun. Untuk itu tak direkomendarikan.
“Sebelum mulai mengkonsumsi aspirin untuk pencegahan primer, orang berusia 50-69 harus berbicara dengan dokter perawatan primer mereka untuk memahami resiko penyakit kardiovaskular dan risiko pendarahan,” ujar Kirsten Bibbins-Domingo, ketua panel, seperti yang dilaporkan Xinhua, Rabu, 13/4/2016.(*)
Tempo.co
