Jejamo.com, Jatinangor – Afif Setiawan, atlet Lampung dari cabang silat PON XIX Jawa Barat, maju ke babak semifinal usai menundukkan peraih emas Pra Pon 2015 asal Kalimantan Timur, Afit Siregar, di Graha Laga Satria, ITB, Jatinagor, Selasa sore, 20/9/2016.
Afif Syahputra yang bertanding di kelas E, menerapkan strategi yang lebih terbuka, berbeda dengan pertandingan hari sebelumnya. Kali ini, ia mengandalkan bantingan dan sapuan kaki, sehingga berkali-kali menjatuhkan lawan. Lawan seperti tidak diberi kesempatan untuk menghela nafas.
Afif langsung memburu dengan serangan mengarah ke bagian dada dan perut lawan. Skor akhir, 121 untuk Afif dan 27 untuk lawan memastikan Afif melaju ke semifinal. Pada partai semifinal, pesilat asal Bali, yang sebelumnya mengalahkan pesilat tuan rumah Jawa Barat, sudah menunggu Afif.
“Sejauh ini kami berharap bisa meraih medali. Yang terdekat adalah perunggu. Jika berhasil menundukan Bali, maka medali perunggu sudah di tangan. Tapi saya tidak mau berfokus kesana dulu, kami hanya ingin melaju sejauh mungkin dan mengharumkan nama Lampung. Mohon doanya, untuk kemenangan dua atlet kami besok,” kata Sukoco, pelatih tim silat.
Terkait dengan hasil ini Afif tetap merendah. Ia mengaku cukup berat bertanding melawan Atif yang merupakan atlet berprestasi, namun motivasi pelatih, untuk bertanding lepas, ternyata membuahkan hasil positif.
“Agak tegang sebelum bertanding. Apalagi lawan yang barusan saya kalahkan itu peraih medali emas di Pra Pon 2015. Tadi pelatih berpesan, bermain lepas saja. Fokus mendesak terus supaya lawan tidak bisa mengeluarkan kemampuannya di lapangan. Instruksi beliau itu yang saya jalankan sepanjang pertandingan barusan,” demikian katanya.(*)
Laporan Tim Liputan PON, Jejamo.com