Berita Ekonomi, Jejamo.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan memberikan asuransi pertanian bagi para petani di Lampung. Hal ini sebagai bentuk perlindungan dan perhatian kepada nasib petani.
Hal itu dikatakan oleh Wakil Ketua Dewan Komisaris OJK Rahmat Waluyanto, usai acara peresmian Kantor OJK Lampung di Pahoman, Bandar Lampung, Senin, 26/10/2015.
“Asuransi ini harus diperkenalkan dulu kepada para petani. 80% premi dibayar oleh pemerintah,” jelasnya.
Rahmat menjelaskan, nasib petani saat ini masih pasang surut. Dalam mengelola lahan terkadang untung, bisa juga rugi.
Dia menambahkan, OJK akan terus membantu permodalan petani melalui kredit pinjaman. Namun, pihaknya juga akan melihat prospek pertanianya agar nantinya petani bisa mengembalikan modal.
“Bersama pemerintah, OJK mengucurkan bantuan pinjaman seperti program Kredit Usaha Rakyat (KUR). Kamu akan menurunkan suku bunganya,” tandasnya.(*)
Laporan Sugiono, wartawan jejamo.com, Portal Berita Lampung Terbaru Terpercaya
