Kamis, Desember 19, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Bawaslu Metro Ingatkan Paslon Tidak Bawa Massa Berlebihan Saat Pengambilan Nomor Urut

Ketua Bawaslu Kota Metro Mujib. | Abid/Jejamo.com

Jejamo.com, Kota Metro – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Metro kembali mengingatkan pasangan calon tidak membawa massa terlalu banyak di penetapan dan pengambilan nomor urut yang dilakukan pada 23 dan 24 September mendatang.

Hal ini diingatkan Bawaslu mengingat kerumunan massa yang terjadi pada pendaftaran calon kepala daerah 4 sampai 6 September lalu.

Diketahui pada pendaftaran lalu empat pasangan calon membawa massa terlalu banyak walaupun sebelumnya KPU, Bawaslu dan Liaison Officer (LO) telah membuat kesepakatan bersama yaitu membawa pendukung atau massa sebanyak 100 orang.

Ketua Bawaslu Kota Metro, Mujib, mengaku pihaknya telah mengimbau kepada masing-masing LO untuk tidak membawa massa terlalu banyak.

“Kemarin sebelum pendaftaran, sudah kami imbau dan sosialisasikan untuk tidak membawa massa terlalu banyak. Kita juga telah membuat kesepakatan bersama,” kata Mujib, Jumat, 11/9/2020.

Dia menambahkan, pada tahap selanjutnya nanti pihaknya akan menyosialisasikan kembali kepada masing-masing pasangan calon agar tidak membawa pendukung yang berlebihan karena masih dalam kondisi pandemi.

“Kita juga tidak ingin dengan adanya Pilkada ini ada penambahan kluster baru. Nanti kita ingatkan kembali, kita tidak mau menambah pasien Covid-19 yang dikarenakan para pendukung yang terlalu banyak,” tambahnya

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro, Nurris Septa Pratama, pihaknya sebelumnya telah membuat simulasi empat ring pada pendaftaran kemarin.

“KPU telah mensosialisasikan terkait jumlah penduduk yang ikut dalam pendaftaran. Kita telah membatasi pendukung yang ikut masuk dan yang berada di luar pagar. Namun untuk pendukung yang banyak kemarin kita tidak bisa menindaklanjuti, karena kewenangan KPU hanya yang berada di dalam sekretariat KPU,” kata dia.(*)[Abid Bisara]

Populer Minggu Ini