Kamis, Desember 19, 2024

Top Hari Ini

Terkini

Belasan Anggota Polda Lampung Dipecat

Tiga belas anggota Polda Lampung dipecat. | Ist

Jejamo.com, Bandar Lampung – Sebanyak 13 personel anggota Polda Lampung yang melanggar kode etik dipecat secara tidak terhormat atau pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) di lapangan Mapolda Lampung, Selasa pagi, 13/2/2018.

Dalam apel PTDH hanya diwakili dua anggota personel serta dilakukan penandatanganan Pakta Integritas Antinarkoba yang dipimpin Kapolda Inspektur Jenderal (Irjen) Suntana.

Dalam sambutannya, Kapolda Lampung Irjen Suntana mengatakan, pihaknya meminta anggotanya untuk meningkatkan iman dan bekerja dengan baik.

“Tanda tangan upaya pencegahan bukan hanya PJU saja. Tapi semua anggota. Jadi marilah bersama-sama meningkatkan kerja kita,” ujarnya.

Kapolda menegaskan, ia tidak akan segan-segan memecat anggotanya yang terlibat tindak pidana kejahatan apalagi sampai melindungi pengedar narkoba.

“Tidak hanya lepas jabatan, saya juga akan pecat kalau ada anggota memenuhi unsur pidana kejahatan meskipun saya berat melakukannya,” kata dia.

Dia tidak mempunyai cari lain selain melakukan pemecatan terhadap anggota yang terlibat tindak pidana.

“Jadi saya minta yang ada di sini mari kita introspeksi diri, hindari perbuatan seperti itu. Manusia yang bagus adalah manusia yang bermanfaat,” ungkapnya.

Selain itu, dia meminta jika ada anggotanya yang terindikasi menjadi pengguna segera memberitahukan agar segera dilakukan upaya pencegahan.

“Kalau sampai tertangkap sekali lakukan tindakan saya pecat. Coba carikan pasal penyidik yang sengaja melindungi pengedar, melepaskan pengedar narkoba. Pidanakan dia,” paparnya.

Dia berharap, semua yang hadir dapat melihat inilah akhir dari perbuatan yang tidak benar. Mereka telah mengorbankan apa yang dibuat selama ini jadi harus bisa disikapi apa yang terjadi.

“Karena narkoba jadi malas, jadi desersi jadi ketagihan. Dan jadi pengguna. Jika seperti itu status polisi memalukan. Lebih baik kita keluar. Saya minta jadi introspeksi saya. Jangan sampai berakhir seperti itu,” pungkasnya.(*)

Laporan Andi Apriyadi, Wartawan Jejamo.com

Populer Minggu Ini